Daftar Hoaks Seputar Obat, Kenali Faktanya

Berikut kumpulan hoaks seputar obat.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 04 Apr 2023, 13:00 WIB
Cek Fakta kapsul isi paku

Liputan6.com, Jakarta- Hoaks seputar obat kerap muncul di tengah masyarakat, kondisi ini tentu dapat menyesatkan bahkan menimbulkan korban jika informasi palsu tersebut dipercaya.

Agar tidak menjadi korban hoaks seputar obat kita harus lebih waspada, dengan memastikan kebenaran informasi yang didapat sebelum mempercayainya.

Untuk memudahkan masyarakat mengenali informasi Cek Fakta Liputan6.com pun telah menelusuri sejumlah informasi seputar obat, hasilnya sebagian kabar tersebut tebukti tidak benar.

Berikut kumpulan hoaks seputar obat.

Minum Oralit Bisa Cegah Dehidrasi saat Puasa

Beredar di media sosial postingan yang menyebut minum oralit saat sahur bisa mencegah dehidrasi saat puasa. Postingan ini beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 24 Maret 2023.

Dalam postingannya terdapat narasi sebagai berikut:

"Tips puasa saya, sahur cukup segelas oralit dan segelas air putih. Batalin puasa juga cukup segelas oralit dan segelas air putih, lanjut hidrasi secukupnya sampai sebelum tidur. Makan besar sekali, sebelum Isya, banyakin serat. Hindari buffet ayce (all you can eat), sisanya fokus ibadah."

Akun itu menambahkan narasi "Tips puasa yang lagi viral: sahur cukup segelas oralit dan segelas air putih."

Lalu benarkah postingan yang menyebut minum oralit saat sahur bisa mencegah dehidrasi saat puasa? Simak hasil penelusurannya di sini...


Obat Kapsul Berisi Paku

Beredar kembali melalui aplikasi percakapan dan media sosial video yang mengklaim ada paku di dalam obat kapsul. Postingan video ini beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 22 Februari 2021.

Dalam video tersebut terdapat seseorang yang mengeluarkan obat kapsul dari boks. Selanjutnya obat kapsul tersebut dibuka dan ternyata berisi paku.

Akun itu menambahkan narasi "Kejahatan yang luar biasa saat ini..obat kapsul d isi paku..MK kalau kita minum kapsul sebaiknya cek dulu isinya.."

Lalu benarkah postingan video yang mengklaim ada paku di dalam obat kapsul? Simak hasil penelusurannya di sini.


Nurofen Ibuprofen Mengandung Logam Graphene Oxide

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim tablet Nurofen Ibuprofen mengandung logam graphene oxide, klaim tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 6 Agustus 2022.

Unggahan klaim tablet Nurofen Ibuprofen mengandung logam graphene oxide berupa video yang menampilkan seorang mengambil tablet Nurofen Ibuprofen kemudian tablet tersebut dimasukan ke dalam gelas yang berisi air.

Setelah tablet tersebut larut kemudian ada sebuah benda berbahan besi ditempelkan pada gelas terbut dan terlihat gumpalan besi menempel pada dinding gelas.

Dalam video tersebut terdapat narasi suara yang mengatakan sedang menunjukan graphene oxide di dalam tablet.

Benarkah klaim tablet Nurofen Ibuprofen mengandung logam graphene oxide? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.

 


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya