Awas Macet, H-7 Idul Fitri Jadi Puncak Mudik di Tol Tangerang-Merak

Puncak mudik Lebaran 2023 di tol Tangerang Merak diprediksi terjadi pada H-7 Idul Fitri 1444H, atau terjadi pada Minggu, 16 April 2023. Diprediksi akan ada 184.984 kendaraan yang melintas saat arus puncak tersebut.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 04 Apr 2023, 16:06 WIB
Puncak mudik Lebaran 2023 di tol Tangerang Merak diprediksi terjadi pada H-7 Idul Fitri 1444H, atau terjadi pada Minggu, 16 April 2023. Diprediksi akan ada 184.984 kendaraan yang melintas saat arus puncak tersebut. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Puncak mudik Lebaran 2023 di tol Tangerang Merak diprediksi terjadi pada H-7 Idul Fitri 1444H, atau terjadi pada Minggu, 16 April 2023. Diprediksi akan ada 184.984 kendaraan yang melintas saat arus puncak mudik tersebut.

Kemudian trafik selama arus mudik dan balik Lebaran 1444H, diprediksi meningkat sebesar 6,68 persen dibandingkan periode sebelumnya di 2022, dari 156.162 unit menjadi 166.588 unit untuk rata-rata hariannya.

"Puncak arus mudik di Tol Tangerang-Merak diprediksi terjadi pada Minggu, 16 April 2023, dengan lalu lintas mencapai 184.984 kendaraan," ujar Presiden Direktur Astra Tol Tangerang-Merak, Kris Ade Sudiyono, Selasa (04/04/2023).

Penambahan ruas tol Tangerang-Merak juga sudah dilakukan, tepatnya di segmen Cikande-Serang Timur, dari dua lajur menjadi tiga lajur, yang ditargetkan pada H-10 Idup Fitri 1444H sudah dapat difungsikan.

Daya tampung kendaraan di rest area KM 43 arah Merak, serta KM 35, tepatnya di gerbang tol Balaraja yang sudah tak terpakai, di alih fungsikan menjadi lahan parkir kendaraan pemudik.

Kemudian seluruh kantor Tol-Tangerang Merak juga bisa dijadikan rest area bagi pemudik, untuk beristirahat, ke toilet atau mencarger handphone nya.

"Kami mengoptimalkan area parkir maupun toilet di seluruh kantor gerbang, untuk dapat digunakan oleh pengguna jalan yang masih menunggu waktu untuk menyeberang ke pelabuhan dari Merak menuju Sumatera," terangnya.

Pelabuhan Merak di khususkan melayani kendaraan roda empat saja, sedangkan truk akan di sebrangkan melewati Pelabuhan Pelindo di Ciwandan.

Antrean Gerbang Tol Merak

Jika terjadi antrean lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Merak atau pelabuhan Merak, maka kendaraan di keluarkan dari gerbang tol sebelumnya, yakni Cilegon Barat, Cilegon Timur, dan seterusnya. Kemudian dilakukan opsi melakukan pengaturan bukaan lajur transaksi di GT Cikupa.

"Kendaraan barang (truk) yang menyeberang ke Pulau Sumatera keluar di GT Cilegon Timur melalui Pelabuhan Pelindo Ciwandan yang dimulai dari H-7. Sedangkan kendaraan penumpang keluar di GT Merak untuk selanjutnya menyeberang melalui Pelabuan Merak," ucap Kepala Divisi Teknik dan Operasional, Samsul Chair, Selasa (04/04/2023).

Pemudik hanya bisa berada di dalam rest area selama 30 menit dan harus keluar untuk bergantian dengan yang lainnya. Ratusan toilet telah disiapkan diseluruh rest area Tol Tangerang Merak.

"Maksimal durasi istirahat selama periode arus mudik dan balik bagi pengguna jalan adalah 30 menit," jelasnya.

 


Arus Mudik 2023 di Pelabuhan Merak-Bakauheni Diprediksi Lebih Baik dari Tahun Lalu

Kepadatan kendaraan pemudik saat antre menunggu jadwal keberangkatan kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Sabtu (30/4/2022) dini hari. Berdasarkan data PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) cabang Merak, tercatat hingga Jumat (29/4) sebanyak 112.608 orang melakukan perjalanan mudik di Pelabuhan Merak. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Layanan penyeberangan periode Angkutan Lebaran tahun 2023 dipastikan akan lebih baik dibandingkan tahun lalu, menyusul telah dilakukannya sinergi dan kolaborasi dalam manajemen mudik maupun arus balik oleh seluruh stakeholder demi kelancaran, keamanan, ketertiban dan keselamatan seluruh pengguna jasa.

Hal ini disampaikan pengamat transportasi dari Institut Teknologi Sumatera (Itera) Ilham Malik yang optimis layanan mudik dan arus balik dengan kapal penyerangan khususnya di lintas Merak-Bakauheni pada masa Angkutan Lebaran 2023, bakal lebih baik dari Lebaran 2022.

Pemerintah bersama dengan seluruh operator penyeberangan dan stakeholder lainnya yang bertanggung jawab pada manajemen mudik dan arus balik Lebaran 2023 terutama di penyeberangan Jawa-Sumatera sudah mendapatkan lesson learned yang krusial, dari fenomena mudik Angkutan Lebaran tahun lalu.

"Perlu sinergi dan kolaborasi, khususnya manajemen mudik yang baik, sehingga setiap antisipasi dan perencanaan yang telah disusun untuk diimplementasikan pada layanan Angkutan Lebaran 2023 diyakini bisa mendukung kelancaran, termasuk meminimalisir dampak dari tingginya volume kendaraan yang akan menggunakan layanan penyeberangan di Merak-Bakauheni. Pasalnya, jumlah volume pemudik dan kendaraan pada tahun ini akan lebih tinggi dari tahun lalu," katanya, Minggu (2/4/2023).

 


Distribusi Layanan

Pemudik saat berada di atas kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Sabtu (30/4/2022) dini hari. Berdasarkan data PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) cabang Merak, tercatat hingga Jumat (29/4) sebanyak 112.608 orang melakukan perjalanan mudik di Pelabuhan Merak. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Ilham pun menyoroti sekaligus mengapresiasi rencana Pemerintah dalam pendistribusian layanan penyeberangan untuk kendaraan roda dua dan logistik bahan pokok (truk), yang akan dialihkan dari Pelabuhan Merak, ke Pelabuhan Ciwandan, Banten yang akan melayani menuju Pelabuhan Panjang, Lampung.

Kendaraan roda dua, lanjutnya, membutuhkan distribusi pembebanan ke penyeberangan di luar pelabuhan ASDP yakni Merak dan Bakauheni demi meminimalisir antrian.

"Namun, untuk tercapainya efektif dan efisien layanan melalui jalur Ciwandan-Panjang, maka harus dipastikan kesiapan rekayasa lalu lintas terpadu selama Angkutan Lebaran, di kawasan Ciwandan dan Panjang agar tidak terjadi antrian," katanya.

Infografis Ragam Tanggapan Prediksi 123 Juta Orang Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya