Warga China Ramai-Ramai Kunjungi Makam Leluhur Selama Festival Qingming

Festival Qingming yang juga dikenal sebagai Hari Pembersihan Makam ketika anggota keluarga mengunjungi kuburan leluhur mereka untuk membersihkan dan membakar persembahan. Bukan cuma di China saja, festival ini dirayakan oleh seluruh keturunan Tionghoa, termasuk di Indonesia.

oleh Johan Fatzry diperbarui 05 Apr 2023, 16:05 WIB
Warga China Ramai-Ramai Kunjungi Makam Leluhur Selama Festival Qingming
Festival Qingming yang juga dikenal sebagai Hari Pembersihan Makam ketika anggota keluarga mengunjungi kuburan leluhur mereka untuk membersihkan dan membakar persembahan. Bukan cuma di China saja, festival ini dirayakan oleh seluruh keturunan Tionghoa, termasuk di Indonesia.
Orang-orang mengunjungi pemakaman selama festival Qingmingdi Beijing, Rabu, 5 April 2023. (AP Photo/Andy Wong)
Festival Qingming yang juga dikenal sebagai Hari Pembersihan Makam ketika anggota keluarga mengunjungi kuburan leluhur mereka untuk membersihkan dan membakar persembahan. (AP Photo/Ng Han Guan)
Persembahan biasanya berupa hidangan makanan tradisional dan pembakaran dupa dan kertas dupa. (AP Photo/Ng Han Guan)
Festival ini dirayakan 15 hari setelah Ekuinoks Musim Semi, biasanya antara 3 April dan 5 April. (AP Photo/Andy Wong)
Bukan cuma di China saja, festival ini dirayakan oleh seluruh keturunan Tionghoa, termasuk di Indonesia. (AP Photo/Andy Wong)
Festival Qingming berasal dari festival Tiongkok kuno yang disebut Hánshíjié. Umumnya disebut sebagai Festival Hanshi atau Festival Makanan Dingin. (AP Photo/Ng Han Guan)
Asal-usul Festival Qingming kembali lebih dari 2500 tahun yang lalu, meskipun perayaannya telah berubah secara signifikan. (AP Photo/Andy Wong)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya