Liputan6.com, Jakarta - Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) all new Toyota Agya tembus di angka 2.400 unit. Jumlah tersebut, terhitung selama 2 pekan sejak peluncuran resminya di gelaran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023, Maret lalu.
Dari ribuan unit jumlah pemesanan Toyota Agya tersebut, pabrikan asal Jepang ini memang sudah mengirimkan sebagian unitnya ke konsumem. Namun, memang masih belum semua bisa terpenuhi mengingat produksi untuk mobil perkotaan terbaru ini masih belum maksimal.
Advertisement
"Ya, ritel kan karena ini produksinya baru mulai ya, jadi memang tidak bisa full. Jadi, mungkin masih sekitar 1.000 unit (terkirim)," jelas Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), saat ditemui di sela-sela Journalist Test Drive (JTD) all new Agya GR Sport, di Bali, Rabu (6/4/2023).
Lanjut Anton, untuk sisa jumlah unit yang belum dikirim, akan coba dikejar pada April 2023. Terlebih, memang untuk mengejar Lebaran tahun ini.
"Mudah-mudahan sebelum Lebaran sebagian besar dari costumer yang 2.400 unit itu sudah bisa dapat unitnya," tambah Anton.
Sementara itu, Toyota sendiri masih mengejar produksi yang dilakukan hingga 19 April 2023. Sebelum pabrik tutup atau libur Lebaran. "Mudah-mudahan sampai 19 ini bisa kita kejar setengahnya lagi," tukas Anton.
Sebagai informasi, all new Toyota Agya tersedia dalam dua varian, yaitu yang standar atau LCGC yang dibanderol Rp 167,9 Juta hingga Rp 191,4 juta.
Model terbaru dari kembaran Daihatsu Ayla ini, juga tersedia tipe GR Sport, yang memang sudah tidak masuk dalam kategori low cost green car (LCGC), dengan banderol Rp 237,5 juta hingga Rp 256 juta.
SPK All New Toyota Agya Tembus 2.400 Unit
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), surat pemesanan kendaraan (SPK) baru dibuka dalam dua pekan. Untuk Maret, sudah terpesan belasan unit.
"Jadi, sekitar 20 hari kurang sudah mendapat SPK total 2.400 unit. Saya rasa ini sudah cukup bagus, dan mudah-mudahan ini adalah penanda bahwa hatchback tetap memiliki demand yang sangat tinggi," jelas Anton, saat ditemui di sela-sela Journalist Test Drive All New Toyota Agya GR Sport, di kawasan GWK, Bali, Rabu (5/4/2023).
Lanjut Anton, untuk detailnya, memang varian All New Toyota Agya GR Sport menyumbang sekitar 10 sampai 15 persen.
"Paling banyak LCGC, tipe G. Toyota Agya ini kan kita sudah jual 10 tahun, dan memang pattern sudah terbentuk terutama yang LCGC," tegasnya.
Sementara itu, untuk kontribusi varian GR Sport sendiri yang saat ini masih sekitar 10 sampai 15 persen ini, tentu saja masih bisa ditingkatkan. Bahkan, potensi untuk hal tersebut menurut Anton sangat bisa terjadi.
"Jadi, saya rasa, untuk angka kita tidak tahu, tapi memang bisa lebih tinggi sekitar 20 sampai 25 persen," pungkas Anton.
Advertisement
