Tarif Tol Jakarta-Cikampek Diskon 20 Persen saat Mudik Lebaran 2023, Catat Tanggalnya

Diskon tarif tol 20 persen hanya berlaku di dua gerbang tol, yaitu Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang menuju/dari arah Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang yang menuju/dari arah Bandung.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 07 Apr 2023, 06:00 WIB
Foto udara menunjukkan kendaraan memadati Ruas tol Jakarta Cikampek, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022). Memasuki H-4 Lebaran 2022, volume jumlah kendaraan mengalami peningkatan hingga menyebabkan terjadinya kepadatan lalu lintas arus mudik. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan memberlakukan diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk tarif terjauh Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) saat periode mudik Lebaran 2023.

Diskon tarif tol 20 persen ini hanya berlaku di dua gerbang tol, yaitu Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang menuju/dari arah Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang yang menuju/dari arah Bandung.

Besaran diskon tarif tol 20 persen untuk tarif terjauh Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebagai berikut:

  • Kendaraan Golongan I: Semula Rp 20.000 menjadi Rp 16.000, diskon sebesar Rp 4.000
  • Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp 30.000 menjadi Rp 24.000, diskon sebesar Rp 6.000
  • Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp 40.000 menjadi Rp 32.000, diskon sebesar Rp 8.000

PT Jasa Marga yang akan memberikan diskon sebesar 20 persen untuk tarif terjauh di Jalan Tol Jakarta-Cikampek bagi pemudik yang mudik Lebaran lebih awal.

Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menjelaskan, pemberlakuan diskon tarif tol 20 persen ini merupakan bentuk pelayanan dan apresiasi bagi pengguna jalan tol yang juga bertujuan untuk memaksimalkan distribusi lalu lintas.

Hal ini untuk menghindari penumpukan kendaraan pada satu tanggal tertentu, terutama tanggal-tanggal yang telah diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

"Kami memprediksi puncak arus mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Km 66) akan jatuh pada H-3 atau pada Rabu, 19 April 2023, yaitu sebesar 138 ribu kendaraan atau mengalami kenaikan hingga 154 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal (54 ribu kendaraan) atau naik 2 persen dari Puncak Arus Mudik Lebaran 2022 (135 ribu kendaraan)," jelasnya dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (7/4/2023).

"Sementara itu, untuk puncak arus balik kami prediksi terjadi pada H+2 atau pada Selasa, 25 April 2023, yaitu sebesar 178 ribu kendaraan yang peningkatannya mencapai 237 persen dibandingkan normal (53 ribu kendaraan) atau naik 5 persen dari Puncak Arus Balik Lebaran 2022 (170 ribu kendaraan). Berdasarkan inilah, diskon tidak diberikan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan balik agar lalu lintas dapat terdistribusi dengan baik," paparnya.


Perjalanan Mudik

PT Jasa Marga yang akan memberikan diskon sebesar 20 persen untuk tarif terjauh di Jalan Tol Jakarta-Cikampek bagi pemudik yang mudik Lebaran lebih awal.

Subakti berharap, diskon tarif tol ini dapat menarik minat dan menjadi acuan bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan mudik dengan lebih baik lagi.

Periode pemberlakuan diskon tarif tol 20 persen di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yaitu pada Minggu, 16 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Selasa, 18 April 2023 pukul 06.00 WIB.

Tidak hanya pada arus mudik, Jasa Marga juga akan memberlakukan diskon tarif tol 20 persen di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada periode arus balik yaitu pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.

"Diskon ini berlaku untuk pengguna jalan yang menggunakan uang elektronik. Untuk itu, kami imbau pengguna jalan dapat memastikan kesiapannya sebelum melakukan perjalanan, di antaranya dengan memastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM, serta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendaranya dalam kondisi yang optimal," pungkas Subakti.


Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik di Tol Jatim Terjadi pada 19 April

Kendaraan melintasi Gerbang Tol Pondok Ranji di Tangerang Selatan, Banten, Senin (18/1/2021). PT Jasa Marga (Persero) Tbk melakukan penyesuaian tarif tol lingkar luar Jakarta (JORR) seperti W2S, W2U, S, E, Ulujami-Pondok Aren, ATP, dan Bintaro Viaduct-Pondok Ranji. (Liputan6.com/Johan Tallo)

PT Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik tahun ini di jalan tol Jatim terjadi pada tanggal 19 April 2023. Sedangkan arus balik diperkirakan terjadi dua kali, yaitu pada tanggal 25 April dan 1 Mei 2023.

General Manager Jasa Marga Surabaya - Gempol, Dominicus Hari Pratama menyatakan siap melayani pemudik di jalan tol wilayah Jawa Timur (Jatim), di antaranya mengantisipasi antrean panjang kendaraan pemudik di sejumlah pintu tol yang menjadi simpul kemacetan.

Jalan tol Trans Jawa di wilayah Jatim terdiri dari rute Surabaya - Gempol, Surabaya - Mojokerto, Pasuruan - Probolinggo, Gempol - Pasuruan, Pandaan - Malang dan Ngawi - Kertosono - Kediri.

"Salah satunya yang kerap dipadati kendaraan pemudik adalah di pintu tol Kejapanan, Pasuruan, yang merupakan bagian dari jalan tol Trans Jawa Surabaya - Gempol. Selama 24 jam atau sehari pada puncak arus mudik tahun lalu tercatat dilintasi sebanyak 285 ribu kendaraan," katanya di Surabaya, dilansir dari Antara, Rabu (5/4/2023).

Peningkatan jumlah kendaraan pada arus mudik dan balik tahun ini diprediksi sekitar 6 hingga 9,5 persen.

Jika terjadi antrean panjang di pintu tol pada puncak arus mudik maupun balik, Jasa Marga menyatakan siap mengurainya dengan menambah pintu atau jalur baru demi mempercepat transaksi.

Di tiap pintu tol yang menjadi simpul kemacetan telah disiapkan masing-masing empat unit alat pembayaran portabel.

Namun menurut Hari, terutama yang sebenarnya agak mengganggu dan dapat menimbulkan antrean semakin panjang adalah "top up" atau pengisian uang elektronik kartu tol.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya