Liputan6.com, Liverpool- Pertandingan Liga Inggris antara Arsenal melawan Liverpool menampilkan duel panas yang ketat. Duel yang berlangsung di Anfiel, Minggu (9/4/2023) itu berkesudahan dengan skor 2-2.
Arsenal unggul terlebih dahulu lewat Gabriel Martinellli dan Gabriel Jesus. Namun Mohamed Salah dan Roberto Firmino buyarkan kemenangan di depan mata The Gunners.
Advertisement
Selain hasil imbang, ada hal menarik lainnya yang terjadi di laga Liverpool vs Arsenal. Asisten wasit Contantine Hatzidakis diduga sudah menyikut bek Liverpool, Andrew Robertson.
Kejadian ini terjadi saat babak pertama berakhir. Robertson mendekati Hatzidakis dan memegang tangannya. Tayangan televisi memperlihat asisten wasit itu menggerakkan sikutnya dan mengenai muka Robertson.
Uniknya justru Robertson yang kena masalah. Seperti dilansir espn, wasit Paul Tierney malah memberinya kartu kuning atas kejadian di Liverpool vs Arsenal tersebut.
PGMOL akan Investigasi Asisten Wasit Liverpool vs Arsenal
Belakangan, PGMOL badan yang membawahi perangkat pertandingan di Liga Inggris akan menganalisa kejadian di laga Liverpool vs Arsenal. PGMOL akan menginvestigasi apakah Hatzidakis bersalah sudah menyikut Andrew Robertson.
"PGMOL sadar sudah terjadi sebuah insiden yang melibatkan asisten wasit Contantine Hatzidakis dengan bek Liverpool Andrew Robertson di jeda babak pertama pertandingan Liverpool melawan Arsenal di Anfield," bunyi pernyataan PGMOL.
"Kami akan menganalisa kembali masalah ini secara mendalam usai pertandingan."
Advertisement
Jurgen Klopp Komentari Insiden Asisten Wasit vs Andrew Robertson
Hatzidakis bisa memimpin pertandingan hinga selesai. Liverpool pun bisa mengejar ketertinggalan dari Arsenal.
Liverpool bahkan nyaris unggul kalau penalti Mohamed Salah tidak gaga. Manajer Liverpool Jurgen Klopp komentari insiden itu.
"Saya tak melihat kejadian itu. Saya dengar gambar video akan bicara dengan sendirinya, tapi saya tak bisa komentari karena tak melihatnya langsung," kata Klopp.
Baca Juga
Peringkat Liverpool di Liga Inggris
Advertisement