Liputan6.com, Jakarta - Banyak yang beranggapan bahwa kucing mendengkur karena merasa senang dan rileks. Ketika kucing mendengkur dan menggosokkan tubuhnya pada Anda, tentu Anda akan merasa senang.
Jika seekor kucing mendengkur, dapat dipastikan bahwa dia menyukai Anda. Seperti banyak perilaku kucing lainnya, terdapat lebih dari satu alasan mengapa kucing melakukan tindakan tersebut. Lantas, apa alasan kucing mendengkur?
Advertisement
Mengapa kucing mendengkur?
Kucing mendengkur karena naluri alami mereka. Kucing mulai mendengkur dan mendengar suara mendengkur sejak kecil.
Saat dilahirkan, anak kucing buta dan tuli. Induk kucing mendengkur dan bayi mengikuti getaran untuk kembali ke induknya untuk mendapat makanan dan kehangatan.
Sebaliknya, menurut para dokter hewan, anak kucing mendengkur untuk menunjukkan bahwa mereka merasa baik dan membantu mereka terikat dengan induknya.
Pendiri dan CEO PrettyLitter, perusahaan kesehatan hewan peliharaan di Los Angeles, Daniel Rotman mengatakan bahwa mendengkur bisa mengartikan berbagai hal.
"Seiring bertambahnya usia kucing, dengkuran digunakan untuk berbagai hal. Mulai dari menyampaikan kebahagiaan dan kepuasan hingga meredakan rasa sakit," jelas Rotman kepada Reader's Digest.
Banyak spesies dalam keluarga kucing yang mendengkur, seperti cheetah, bobcat, puma, dan lynx. Namun, studi menunjukkan bahwa cara mereka mendengkur berbeda dengan kucing.
Dapat Diartikan Secara Berbeda-beda
Kita mungkin berpikir bahwa kucing mendengkur ketika mereka merasa rileks atau senang. Ternyata, kucing juga bisa mendengkur ketika mereka lapar, stres, atau sakit.
Pakar kucing dan dokter hewan di Ohio State University, Tony Buffington, menjelaskan bahwa kita tidak bisa menyimpulkan mengapa kucing mendengkur hanya dengan satu alasan.
“Kita tidak boleh berpikir bahwa kucing hanya mendengkur karena satu alasan saja,” ungkapnya.
Mendengkur pada kucing bisa diartikan secara berbeda-beda. Oleh karena itu, kita perlu berhati-hati terhadap tanda-tanda bahwa kucing kita mungkin mengalami depresi.
Advertisement
Bisa Jadi Karena Senang atau Lapar
Kucing mendengkur karena melepaskan endorfin yang membuat merasa nyaman. Para ahli berpikir bahwa kucing menggunakan getaran untuk menenangkan diri.
Umumnya, ibu kucing mendengkur saat melahirkan. Studi menunjukkan bahwa getaran seluruh tubuh sebesar 35 hingga 50 Hz dapat membantu merangsang penyembuhan tulang.
Frekuensi dengkuran kucing berkisar antara 25 hingga 150 Hz. Beberapa orang berpendapat bahwa getaran tersebut dapat membantu menjaga tulang kucing tetap kuat.
Bisa jadi karena lapar
Kucing yang mendengkur dengan frekuensi yang lebih tinggi dari 150 Hz memiliki tujuan yang beda.
Menurut studi dalam jurnal Current Biology, ketika kucing minta makan, frekuensi dengkuran mereka meningkat hingga 220 hingga 520 Hz —hampir sama dengan 300 hingga 600 Hz tangisan bayi manusia.
Peneliti berpendapat bahwa frekuensi yang lebih tinggi membuat suara lebih sulit diabaikan oleh pemilik dan induk kucing.
Bagaimana Cara Kucing Mendengkur?
Selain alasan kucing mendengkur, mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana cara kucing menciptakan suara khas itu?
Rotman mengungkap fakta bahwa kucing tidak memiliki bagian tubuh atau organ vokal yang unik untuk mendengkur. Jadi, suara tersebut berasal dari gerakan cepat di kotak suara mereka.
"Mendengkur dimulai sebagai sinyal dari sistem saraf pusat yang bergerak ke otot di kotak suara," jelas Rotman.
"Otot-otot ini menegang dan melepaskan dengan sangat cepat saat kucing menghirup dan menghembuskan napas untuk membuat getaran yang bisa kita rasakan dan dengar,” tambahnya.
Advertisement