Liputan6.com, Medan Penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah 2023 sebesar 9.260 ton untuk warga Sumatera Utara (Sumut) mulai disalurkan. Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, melepas langsung penyalurannya, Senin, 4 April 2024.
Orang nomor satu di Sumut itu menegaskan, bantuan tersebut harus tepat sasaran dan tidak jatuh ke tangan orang yang salah. Bantuan beras ini disalurkan Perum Bulog Kantor Wilayah Sumut ke penerima yang berhak.
Setiap orang yang terdaftar (miskin ekstrem) akan menerima 10 Kilogram (Kg) per Kepala Keluarga (KK).
Baca Juga
Advertisement
Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi di Perum Bulog GBB Pulo Brayan Darat I, Jalan Mustafa Nomor 5-A, Medan.
"Kita ingin bantuan ini tepat sasaran. Walaupun sudah by name by address, ada saja miss-nya, karena kurang akuratnya data kita. Saya mohon maaf, tetapi waktu ke waktu terus kita benahi dan terus membaik," sebutnya.
Dorong Masyarakat Mandiri
Diungkapkan Edy Rahmayadi, yang saat itu didampingi Kepala Biro Perekonomian, Naslindo Sirait, bantuan-bantuan seperti ini harus bisa diubah ke konsep yang berbeda ke depannya.
Bukan lagi memberikan barang jadi, namun menurutnya pemerintah harus memikirkan cara untuk memberikan pemicu agar masyarakat mandiri.
"Sekarang, masyarakat masih membutuhkan sekali bantuan dari pemerintah. Tetapi ke depan, kita harus pikirkan cara lain, kita tidak lagi memberi mereka ikan, tetapi memberi pancing," ungkapnya.
Advertisement
Penuhi Kebutuhan Pangan
Pimpinan Wilayah Bulog Sumut, Arif Mandu mengatakan, bantuan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat selama Ramadan dan Lebaran. Bantuan ini disalurkan selama 3 bulan, dan diantar langsung PT Pos kepada penerima manfaat.
"Untuk membantu masyarakat kurang mampu di bulan Ramadan dan Lebaran. Kami juga berharap bantuan ini bisa meredam inflasi yang ada di Sumut," sebut Arif Mandu.
Hadir pada Pelepasan Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan 2023 ini Perwakilan BPKP Provinsi Sumut, Kwinhatmaka, dan Executive Vice President PT Pos Indonesia Regional 1 Sumatera, Agus Aribowo.
Hadir juga OPD terkait Pemprov Sumut, serta beberapa penerima manfaat bantuan beras.