Raih Penghargaan Bank Terbaik di Indonesia, BRI Ungkap Rahasia Jaga Kinerja Positif

Ini menandai kali kedua Bank BRI meraih penghargaan Best Bank in Indonesia oleh Global Finance.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 12 Apr 2023, 15:15 WIB
BRI Danareksa Sekuritas (“BRIDS”), anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (IDX: BBRI) dan entitas asosiasi PT Danareksa (Persero), sukses menyelesaikan puluhan penjaminan emisi saham dan obligasi. (Liputan6.com/Foto Ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meraih peghargaan Best Bank in Indonesia oleh Global Finance pada penyelenggaraan 30th Annual Best Bank Awards 2023.

Ini menandai kali kedua Bank BRI meraih penghargaan tersebut. Sebagai informasi, Global Finance merupakan majalah keuangan terkemuka di dunia yang didirikan pada 1987 di New York serta memiliki jangkauan peredaran di 163 negara.

Mengutip laman bumn.go.id, Rabu (12/4/2023) di sepanjang tahun 2022 BRI berhasil mempertahankan kinerjanya, mencatat pencapaian rekor laba dengan mencetak laba sebesar Rp. 51,4 triliun pada akhir tahun lalu. 

Ditulis dalam rilis resmi dari Global Finance, Pendiri dan Direktur Editorial Global Finance Joseph D. Giarraputo menungkapkan Best Bank Awards tahun ini merupakan bentuk pengakuan terhadap lembaga keuangan yang mampu menawarkan layanan terluas dan terlengkap serta keandalan yang diperlukan untuk menjaga keberlangsungan dalam jangka panjang.

"Dalam memilih bank-bank top ini, Global Finance mempertimbangkan faktor-faktor penilaian, mulai dari sisi kuantitatif hingga informasi yang bersifat subyektif. Kriteria objektif yang dipertimbangkan meliputi pertumbuhan aset, profitabilitas, jangkauan geografis, strategi, pengembangan bisnis baru dan inovasi produk. Sementara itu, informasi yang bersifat subyektif mencakup pendapat analis ekuitas, analis peringkat kredit, konsultan perbankan, dan pihak lainnya yang terlibat dalam industri ini," kata Joseph.

Terkait dengan kinerja BRI yang positif, Direktur Utama BRI Sunarso (Jakarta 10/04) mengungkapkan tiga kunci keberhasilan BRI dalam menjaga bottom line kinerja perusahaan.

"Pertama, BRI berhasil melakukan efisiensi utamanya melalui menekan biaya dana (cost of fund) melalui perbaikan funding structure peningkatan dana murah (CASA). Faktor kedua yang memberikan kontribusi besar terhadap kinerja perseroan yakni pendapatan berbasis komisi atau fee based income yang tumbuh double digit yang merupakan buah dari transformasi digital. Ketiga, BRI terus mengoptimalkan upaya recovery sebagai bagian dari efisiensi," jelasnya.

Sunarso pun optimisBRI dapat meneruskan momentum kinerja positifnya tahun ini, meskipun saat ini kondisi ekonomi global masih dihantui ketidakpastian. Dimana pihaknya menargetkan kredit akan tumbuh di level 10-12 persen.

 


BRI Catat Penjualan SBN SR018 Capai 231,25%, Handayani: Penanda Pengetahuan Masyarakat Berinvestasi Meningkat

BRI Danareksa Sekuritas (“BRIDS”), anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (IDX: BBRI) dan entitas asosiasi PT Danareksa (Persero), sukses menyelesaikan puluhan penjaminan emisi saham dan obligasi. (Liputan6.com/Foto Ilustrasi)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI adalah mitra pemerintah yang turut melakukan penjualan Surat Berharga Negara (SBN). Ya, BRI berhasil mencatatkan penjualan melebihi target untuk periode 3-29 Maret 2023.

Sampai akhir masa penawaran SR018, yaitu pada 29 Maret 2023, tercatat penjualan SR018 mencapai Rp1,7 triliun atau sebesar 231,25% dari target yang ditetapkan Kementerian Keuangan RI. Angka tersebut meningkat, dibandingkan penjualan SR017 pada 2022 yang realisasi penjualannya sebesar Rp1,01 triliun. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap penjualan Sukuk Ritel yang semakin meningkat.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengungkapkan bahwa hal tersebut menjadi salah satu tolak ukur tingginya minat investor terhadap penjualan Sukuk Ritel seri SR018. Diketahui, terdapat dua jenis tenor yang dikeluarkan pada seri tersebut, yaitu SR018-T3 dengan tenor 3 tahun dan SR018-T5 dengan tenor 5 tahun.

Handayani melanjutkan, produk SR018 dapat dijadikan alternatif penempatan investasi yang aman dan memberikan imbal hasil yang menarik bagi investor. Selain itu, minat investor dalam melakukan pembelian produk SR018 pun meningkat dan melampaui target. 

"Maka dapat menjadi salah satu penanda bahwa pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya berinvestasi semakin meningkat," ujar Handayani. 

Menurutnya, Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang besar dalam penjualan SBN. Masyarakat sudah memahami bahwa SBN cocok dijadikan salah satu pilihan alokasi portofolio nasabah, dengan profil risiko konservatif, moderat, hingga agresif.

BRI Prioritas/Istimewa.

Peran BRI sebagai mitra pemerintah dalam memasarkan produk SBN, lanjutnya, tak terlepas dari komitmen perseroan untuk turut mendukung proses pemulihan ekonomi. Selain itu BRI juga berupaya untuk terus membangun pertumbuhan inklusi keuangan di Indonesia.

Ke depan, BRI juga terus berkomitmen menyediakan alternatif investasi yang sangat menarik dan aman bagi masyarakat. Handayani menambahkan, perseroan selalu berupaya membangun dan menciptakan economic dan social value bagi masyarakat Indonesia.

Untuk keamanan dan kenyamanan nasabah dalam berinvestasi, BRI pun bekerja sama dengan manager investasi, asuradur atau perusahaan asuransi maupun sekuritas terpercaya. BRI ingin menjadi pilihan utama nasabah dalam mempercayakan seluruh transaksi perbankan, dan dapat menjadi finansial supermarket dalam menjawab beragam kebutuhan investasi dan proteksi nasabah.

Seluruh layanan keuangan senantiasa mendukung aspek integrated and one stop financial solution untuk mendukung kebutuhan nasabah individu maupun bisnis, melalui berbagai instrumen, seperti obligasi pemerintah, obligasi korporasi, reksadana, sekuritas, bancassurance maupun pengelolaan dana pensiun.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya