Liputan6.com, Medan Sebagai upaya mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik kendaraan selama libur Lebaran 2023, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat akan dibuka fungsional tanpa tarif alias gratis.
Direktur Utama PT Hutama Marga Waskita, Dindin Solakhuddin mengatakan, terdapat 2 ruas gate to gate yang dibuka dan dapat dilalui kendaraan, yaitu Gate Tebing Tinggi-Gate Indrapura sepanjang 28,5 Kilometer (Km) dan Gate Dolok Merawan-Gate Sinaksak sepanjang 15,6 Km.
"Jika sebelumnya kendaraan yang melintas di Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi dari arah Medan hendak menuju wilayah lain seperti Kisaran atau Kuala Tanjung harus berakhir di exit Tebing Tinggi ke jalan nasional, nantinya dengan fungsionalnya jalan tol kami, maka kendaraan dapat melanjutkan perjalanannya hingga berakhir di Indrapura," kata Dindin, Rabu (12/4/2023).
Baca Juga
Advertisement
"Sedangkan fungsionalnya Gate Dolok Merawan hingga Gate Sinaksak diharapkan menjadi jalur alternatif bagi kendaraan yang melintas di jalan nasional dari arah Kota Medan yang akan menuju Pematang Siantar," sambungnya.
Diterangkan Dindin, Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sampai dengan saat ini masih dalam tahap konstruksi. Setelah melalui evaluasi dan tinjauan lapangan dalam kurun waktu 2 pekan terakhir, kedua ruas gate to gate ini dinilai yang paling memungkinkan kesiapannya untuk digunakan saat momentum Lebaran.
"Dari aspek keamanan dan kenyamanan, dapat dilintasi bagi kendaraan," ujarnya.
Buka 15 sampai 28 April 2023
Dikatakan Dindin, jika berkaca pada momen Lebaran di tahun-tahun sebelumnya, serta berdasarkan informasi dari Ditlantas Polda Sumut, diprediksi mulai H-7 Lebaran tahun ini akan terjadi kenaikan volume kendaraan di jalan nasional.
Mengantisipasi hal tersebut, maka fungsional kedua ruas tol ini direncanakan mulai dibuka pada tanggal 15 April 2023 sampai dengan tanggal 28 April 2023 dan difungsikan 2 lajur 2 arah, serta diperuntukkan hanya untuk kendaraan golongan 1, yaitu mobil, mini bus.
"Batas kecepatan kendaraan 40 hingga 60 Km per jam," ucapnya.
Scope pekerjaan seksi 1 Tebing Tinggi-Indrapura telah selesai konstruksinya, sehingga sepanjang jalan tol telah dilengkapi dengan perambuan, marka, guadrail dan penerangan yang memadai, namun pada area gate Indrapura yang masuk scope pekerjaan Seksi 2 masih terdapat tahap pekerjaan finishing konstruksi.
Sedangkan untuk ruas Gate Dolok Merawan hingga Gate Sinaksak yang masuk scope pekerjaan Seksi 4 masih terdapat titik-titik pekerjaan konstruksi yang perlu menjadi perhatian bagi pengendara yang melintas.
"Sebagai upaya untuk mendukung keamanan dan kenyamanan, akan kami lakukan pembersihan pada badan jalan dan melengkapi rambu-rambu peringatan serta penerangan selama fungsional berlangsung," terang Dindin.
Advertisement
Diharap Memperlancar Arus Mudik
Selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), PT Hutama Marga Waskita berharap dengan fungsionalnya jalan tol ini dapat memperlancar arus mudik dan balik Lebaran, dengan memangkas waktu tempuh perjalanan.
Sebagai informasi, Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sepanjang 143,5 Km terbagi dalam 6 Seksi dengan progress konstruksi Seksi 1 (Ruas Tebing Tinggi-Inderapura) telah selesai dikerjakan, Seksi 2 (Ruas Inderapura-Kuala Tanjung) telah mencapai 86,09 persen, Seksi 3 (Ruas Tebing Tinggi-Serbelawan) telah mencapai 76,49 persen, Seksi 4 (Ruas Serbelawan-Pematang Siantar) telah mencapai 62,98 persen.
Sedangkan Seksi 5 (Ruas Pematang Siantar-Seribudolok) dan Seksi 6 (Ruas Seribudolok-Parapat) merupakan ruas dukungan dari Pemerintah yang kehadirannya akan mendukung konektivitas dan meningkatkan aksesibilitas Destinasi Super Prioritas (DSP) Danau Toba.