2 Orang Tewas Usai Ditembak Densus 88 di Lampung, Diduga Teroris Jaringan JI

Juru Bicara Densus 88 antiteror, Kombes Aswin Siregar mengatakan, terduga teroris tersebut merupakan kelompok atau jaringan Jamaah Islamiyah (JI).

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Apr 2023, 10:15 WIB
Ilustrasi Densus 88 Antiteror 88 Polri, Foto: Antaranews.com

Liputan6.com, Jakarta - Densus 88 antiteror Polri menindak tegas dua terduga teroris di Lampung. Total, ada enam orang terduga teroris dalam penindakan tersebut.

Juru Bicara Densus 88 antiteror, Kombes Aswin Siregar mengatakan, terduga teroris tersebut merupakan kelompok atau jaringan Jamaah Islamiyah (JI).

"Semua JI 6 (orang), 2 meninggal dunia," kata Aswin saat dihubungi, Kamis (13/4/2023).

Kemudian, terkait dengan dua orang tersangka yang tewas tertembak dalam baku tembak tersebut. Saat ini tengah dilakukan identifikasi.

"Tersangka yang tewas sedang diidentifikasi," ujarnya.

Sebelumnya, Detasmen Khusus (Densus) 88 antiteror Polri melakukan penindakan terhadap terduga terorisme. Kegiatan dilakukan di kawasan Lampung.

"Benar (Densus menembak pelaku terorisme di Lampung)," kata Aswin saat dihubungi, Kamis (13/4/2023).


Masih Bekerja Intensif

Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah rumah mertua terduga teroris Bekasi, di Ledoksari RT 8 RW 10 Pajang, Laweyan, Solo. (Fajar Abrori/Liputan6.com)

Sementara itu, Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menambahkan, saat ini tim Densus 88 masih bekerja secara intensif atas kegiatan atau penindakan tersebut.

"Saat ini petugas Densus 88 masih bekerja di lapangan secara intensif menindaklanjuti seluruh rangkaian penegakan hukum ini," ujarnya.

Berdasarkan informasi, kegiatan penindakan ini dilakukan pada Rabu (12/4) sekira pukul 19.30 Wib. Lokasi ini terjadi di Umbul Way Kiri, Margorejo, Margosari, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu.

Dalam kejadian ini, dua orang terduga teroris meninggal dunia dan satu orang anggota Densus 88 tertembak di paha bagian kanan.

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya