Liputan6.com, Bogor - Puluhan ribu jamaah dari berbagai wilayah di Indonesia, memadati Masjid An-Nur, di Jalan Lolongok, Kelurahan Empang, Kota Bogor untuk buka bersama sekaligus shalat tarawih serta zikir bersama menyambut malam 21 Ramadhan.
Advertisement
kegiatan ini sengaja dilakukan rutin oleh para ulama dan habaib untuk mendapatkan berkah malam Lailatul Qadar, yang diyakini ada pada malam-malam ganjil di akhir Ramadhan.
Salah satu ulama terkemuka yaitu Pimpinan Majlis Taklim Nurul musthofa Al Habib Hasan Bin Jaffar Assegaf menyebut, tarawih bersama di malam 21 ramadhan ini memang telah menjadi tradisi turun-temurun yang telah dilakukan sejak masjid ini berdiri di zaman kakeknya yaitu Habib Abdullah Bin Muchsin Alatas yang juga menjadi pendiri masjid An-Nur Kramat Empang.
"Ini merupakan kegiatan rutin di setiap malam 21 bulan Ramadhan yang dilakukan sejak zaman Al Habib Abdullah Bin Muchsin Alatas tahun 1900an silam, untuk berharap berkah malam Lailatul Qadar," Ungkap Habib Hasan Assegaf.
"Jamaahnya yang hadir bukan hanya dari wilayah Bogor, namun juga dari kota-kota lain di wilayah Indonesia, bahkan luar negeri ," tambahnya.
Sebagai generasi penerus Al Habib Abdullah Bin Muchsin Alatas, Habib Hasan Assegaf yang dikenal memiliki ribuan murid di majlis taklimnya, kini terus menjaga tradisi kegiatan malam 21 ramadhan hingga saat ini.
Meluber ke Jalan Raya
Bahkan sebelum pelaksanaan shalat tarawih bersama, Habib Hasan bin Jaffar Assegaf terlebih dahulu menggelar zikir dan doa bersama sekaligus pembacaan Maulid Nabi mulai ba'da ashar hingga menjelang sore, dan dilanjutkan dengan berbuka bersama di kediamannya yang tak jauh dari masjid Kramat Empang.
Berbeda dengan 2 tahun sebelumnya yang sempat terkendala karena adanya covid-19, tahun ini antusias para jamaah yang menghadiri acara ini cukup besar, bahkan para jemaah tampak memenuhi jalan raya hingga sejauh sekitar 1 km dari lokasi Masjid Annur Kramat Empang Kota Bogor.
Advertisement
