Sejumlah bus terlihat di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023). (merdeka.com/Imam Buhori)
Menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah belum terjadi lonjakan yang signifikan arus pemudik di terminal tersebut. (merdeka.com/Imam Buhori)
Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur menjadi salah satu titik keberangkatan arus mudik masyarakat dengan angkutan umum. (merdeka.com/Imam Buhori)
Bus antarkota antarprovinsi (AKAP) menjadi kendaraan umum yang banyak dipilih oleh pemudik dari terminal terbesar di Asia Tenggara tersebut. (merdeka.com/Imam Buhori)
Kasubag TU Terminal Terpadu Pulo Gebang, Junaedi mengatakan jika saat ini jumlah penumpang yang berangkat dari terminal tersebut masih normal. (merdeka.com/Imam Buhori)
“Sekitar 1.900 penumpang per hari. Diprediksi lonjakan penumpang mulai terjadi pada H-3." (merdeka.com/Imam Buhori)
Warga menunggu bus keberangkatan di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023). (merdeka.com/Imam Buhori)