Gempa Magnitudo 4,9 Getarkan Padangsidimpuan Sumut, Tak Berpotensi Tsunami

Wilayah Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut) diguncang gempa tektonik, Sabtu (15/4/2023), pukul 11,39 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo 4,9.

oleh Reza Efendi diperbarui 15 Apr 2023, 12:33 WIB
Ilustrasi Gempa Bumi (iStockphoto)

Liputan6.com, Medan Wilayah Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut) diguncang gempa tektonik, Sabtu (15/4/2023), pukul 11,39 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo 4,9.

Kepala BBMKG Wilayah I Medan, Hendro Nugroho melaporkan, episenter gempa terletak pada koordinat 1.17 LU dan 99.41 BT , atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 27 Kimometer (Km) Tenggara Padangsidimpuan-Sumut pada kedalaman 5 Km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi disebabkan oleh aktivitas Sesar Sumatera pada Segmen Toru," sebutnya.

Diterangkan Hendro, guncangan gempa ini dirasakan di Padangsidimpuan III-IV MMI, yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," terangnya.


Gempa Susulan

Ilustrasi gempa. (Liputan6.com)

Disampaikan Hendro, hingga pukul 12.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan atau aftershock.

Kepada Masyarakat diiimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," imbaunya.


Apa yang harus dilakukan saat gempa? 

Ilustrasi Gempa. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Penting untuk mengetahui apa yang harus dilakukan ketika menghadapi gempa serta setelahnya. Mengutip laman Geo.mtu.edu, berikut yang bisa Sahabat Liputan6.com lakukan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan saat gempa.

Apa yang harus dilakukan saat gempa?

  • Tetap tenang. Bila Anda berada di dalam ruangan, tetaplah tinggal di dalam.
  • Bila gempa berlangsung saat Anda berada di luar ruangan, tetaplah berada di luar.
  • Bila Anda berada di dalam ruangan, hindari berdiri di dekat dinding dekat pusat bangunan ruangan.
  • Anda juga bisa berdiri di area pintu, atau berlindung di bawah meja yang kokoh.
  • Hindari berada di dekat jendela atau di luar pintu.
  • Bila Anda di luar ruangan, tetaplah di area terbuka, hindari berada di bawah benda atau gedung yang berpotensi runtuh atau jatuh.
  • Jangan gunakan korek api, lilin, atau benda berapi lainnya. Ini untuk menghindari kemungkinan kebocoran gas akibat gempa.
  • Bila Anda tengah di dalam mobil saat gempa berlangsung, menepilah dan tetap berada di dalam mobil hingga gempa sepenuhnya berhenti.
  • Jangan gunakan lift saat gempa. Ini untuk menghindari lift kemungkinan lift macet dan Anda terperangkap di dalamnya.

Setelah Gempa

Ilustrasi Gempa. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Apa yang harus dilakukan setelah gempa?

  • Periksa diri Anda dan sekeliling untuk mencari tahu apakah ada yang terluka.
  • Siapkan P3K untuk individu di sekitar yang memerlukannya. 
  • Periksa kemungkinan kerusakan pada saluran air, gas, dan listrik.
  • Segera lakukan penanganan darurat bila terjadi kerusakan. Dan jika Anda mencium adanya bau gas, segera buka semua jendela dan pintu serta laporkan pada pihak terkait.Nyalakan radio. Jangan gunakan telepon, kecuali mendesak.
  • Menjauhlah dari bangunan yang rusak atau runtuh.
  • Berhati-hati dengan pecahan kaca atau serpihan bangunan.
  • Gunakan sepatu boots untuk menghindari kaki terluka.
  • Hindari pantai. Terkadang muncul tsunami setelah gempa berhenti.
  • Hindari area terdampak yang mengalami kerusakanJika Anda berada di sekolah atau kantor, ikuti instruksi serta panduan gawat darurat yang tersediaWaspada gempa susulan

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya