Liputan6.com, Jakarta Saat ini banyak layanan yang memberikan bantuan bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan, seperti kemudahan bertransaksi dengan bantuan teknologi digital (fintech). Salah satu kemudahan bertransaksi yang hadir untuk masyarakat adalah pinjaman online.
Masyarakat memilih pinjaman online karena proses pengajuan yang mudah, cepat, serta persyaratan yang tidak terlalu banyak.
Advertisement
Selain itu, proses verifikasi juga dilakukan secara daring sehingga dapat diajukan dari mana saja. Seluruh kemudahan dalam proses pengajuan membuat pinjaman online mewabah di masyarakat.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pun mencatat pembiayaan dari fintech peer to peer (P2P) lending alias pinjaman online (pinjol) mencapai Rp51,03 triliun pada Januari 2023.
Salah satu perusahaan penyediaan pinjaman online yang telah terdaftar di OJK hadir untuk memberikan pelayanan terbaiknya.
Perusahaan tersebut mempertemukan pemberi dan penerima pinjaman dengan platform P2P nya. Terdapat berbagai produk pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan nasabah, seperti pinjaman hingga Rp50.000.000 sampai dengan jangka waktu pelunasan 6 bulan.
Untuk dapat menjangkau target audiensnya, perusahaan ini melakukan kolaborasi dalam digital campaign bersama Emtek Digital, sebuah perusahaan media digital dengan jaringan publisher lokal yang memiliki pertumbuhan ekosistem media paling pesat di Indonesia.
Dengan keahlian EMPower, Emtek Digital dapat membantu perusahaan tersebut untuk menjangkau target audience melalui berbagai platform berbeda diantaranya KLY (situs), Vidio (Over The Top/OTT), dan Bukalapak (e-commerce).
Kampanye digital yang dilakukan selama 10 hari tersebut menargetkan Heavy Content User, Avid Watchers, Entertainment Lover, Fashion & Lifestyle Enthusiast, Travel, Enthusiast, dan Average Income sesuai dengan tujuan dari dilakukannya kampanye.
Dengan inventory display ads, kampanye ini berhasil menghasilkan 1.29% CTR (Click-through rate) dari 625 ribu impression. Dari hasil tersebut, kampanye ini juga berhasil meraih 135% CTR uplift dibandingkan dengan rata-rata CTR di industri yang sama.