Liputan6.com, Jakarta - Dalam menjalani hubungan cinta, setiap pasangan tentu mendambakan hubungan yang langgeng. Namun, ada saja individu yang tidak bersyukur dengan hubungan yang dijalaninya dan memilih untuk selingkuh.
Berada bersama seseorang yang ternyata tidak setia, bisa menjadi pengalaman yang sangat sulit dan menegangkan, memengaruhi stabilitas emosi dan kesehatan orang yang menerima perselingkuhan.
Advertisement
Anda jelas berharap pasanganmu adalah seseorang yang bisa Anda percayai dan setia kepadamu, saat Anda berada dalam hubungan yang berkomitmen.
Namun, perilaku pasanganmu terkadang menyebabkan Anda tidak mempercayai kesetiaan dan komitmennya, membuat Anda curiga bahwa Anda memiliki pasangan yang selingkuh.
Oleh karena itu, ketahui tanda-tanda umum pasangan selingkuh yang harus Anda waspadai, seperti melansir dari Pinkvilla, Senin (17/4/2023).
1. Kurangnya keintiman
Anda akan tahu bahwa pasanganmu selingkuh jika dia tiba-tiba kehilangan minat untuk berhubungan intim denganmu. Itu berarti kebutuhannya terpenuhi di tempat lain.
Dia mulai menghindari kontak fisik atau terlihat tidak tertarik untuk menghabiskan waktu romantis atau seksual bersama.
Meskipun ada banyak alasan mengapa seseorang kehilangan minat pada seks, ada baiknya mempertimbangkan kemungkinan ini.
Mendekati situasi dengan empati dan pengertian. Tanyakan pasanganmu apakah ada sesuatu yang mengganggunya atau apakah dia membutuhkan sesuatu darimu.
Tanyakan tentang alasan mengapa dia kurang tertarik dengan sentuhan fisik, dan apa yang memicunya. Sangat penting untuk menghadapi situasi secara langsung dan, jika perlu, mencari bantuan dari luar.
2. Perubahan dalam komunikasi
Perubahan pola komunikasi yang tiba-tiba menjadi salah satu tanda perselingkuhan. Saat Anda mengungkapkan kekhawatiranmu, pasanganmu akan menjadi lebih jauh, menghindari percakapan tentang hubungan kalian, atau bahkan bersikap defensif.
Meskipun setiap hubungan mengalami pasang surut, perubahan pola komunikasi yang tiba-tiba perlu diperhatikan.
Hadapi situasi dengan pikiran terbuka dan keinginan untuk belajar. Tanyakan kepada pasanganmu apakah ada sesuatu yang mengganggu mereka atau jika dia membutuhkan sesuatu darimu.
Jika Anda yakin mereka mengelak atau tidak jujur, segera mencari bantuan dari luar, seperti terapis atau konselor.
3. Perubahan penampilan
Ketika Anda melihat pasanganmu menjadi lebih peduli dengan penampilannya, itu bisa menjadi tanda bahwa dia berusaha untuk membuat orang lain terkesan.
Dia mulai berpakaian berbeda, memakai riasan atau cologne lebih banyak, atau bahkan lebih sering pergi ke gym.
Meskipun keinginan untuk menyenangkan pasanganmu wajar, tapi perubahan perilaku yang tiba-tiba bisa menimbulkan kekhawatiran.
Komunikasikan kekhawatiranmu kepada pasangan dengan cara yang tidak konfrontatif. Dekati situasi dengan rasa ingin tahu dan keinginan untuk mempelajari lebih lanjut tentang apa yang sedang terjadi.
Jika Anda mencurigai perselingkuhan, ada baiknya melakukan penyelidikan tambahan atau mencari bantuan dari luar.
Advertisement
4. Argumen yang meningkat
Jika Anda bertengkar dengan pasangan lebih dari biasanya, bisa jadi karena dia merasa bersalah atas perselingkuhannya.
Dia berusaha mendorongmu menjauh untuk membenarkan tindakannya atau mengalihkan perhatian dari perilakunya.
Tetap tenang dan hindari meningkatkan situasi. Ekspresikan kekhawatiranmu kepada pasangan dan cobalah untuk menyelesaikan masalah.
Jika mereka tidak setia, sangat penting untuk menetapkan batasan yang jelas dan melindungi dirimu secara emosional.
5. Pengeluaran yang tidak bisa dijelaskan
Menghabiskan atau menghambur-hamburkan lebih banyak uang dari biasanya dan tidak bisa menjelaskan ke mana perginya bisa menunjukkan bahwa dia mencoba untuk mengesankan orang lain atau mendanai kegiatan di luar nikah.
Dekati situasi dengan rasa ingin tahu dan keinginan untuk belajar lebih banyak. Tanyakan pasanganmu apakah ada alasan untuk peningkatkan pengeluaran dan coba cari tahu apa yang sedang terjadi.
Jika Anda mencurigai dia tidak setia, sangat penting untuk menetapkan batasan yang jelas dan melindungi dirimu secara finansial.
