Liputan6.com, Jakarta Penyelidikan Polisi terhadap Tiktok dengan akun Awbimax atau Bima Yudho Saputro akhirnya dihentikan. Sebelumnya, polisi menerima laporan dari seorang bernama Ghinda Ansori yang ditunjukkan kepada Bima Yudho Saputro.
Polda Lampung resmi menghentikan penyelidikan ini dikarenakan tidak memenuhi unsur untuk dilanjutkan ke tahap selanjutnya usai klarifikasi terhadap saksi-saksi.
Advertisement
Dirreskrimsus Polda Lampung Kombes Pol. Donny Arief Praptomo menjelaskan berdasarkan pendapat ahli, Donny menambahkan, kata dajal yang diucapkan pemilik akun Awbimax reborn itu adalah kata benda dan tidak merujuk pada suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) tertentu.
"Berdasarkan alat bukti yang telah didapatkan, baik dari keterangan klarifikasi maupun saksi, serta melakukan gelar perkara, hasilnya kami menyimpulkan bahwa laporan atas nama terlapor Bima Yudho Saputro tidak memenuhi unsur pidana,” tutur dia seperti dikutip dari Antara, Selasa (18/4/2023)
Ia menambahkan, tidak juga ditemukan kalimat-kalimat lain yang memiliki makna yang dapat menimbulkan rasa benci atau permusuhan berdasarkan SARA.
"Maka, kasus ini tidak memenuhi unsur pidana Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 454 ayat (2) UUD RI tentang perubahan atas UUD RI Nomor 11 Tahun 2018 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,” kata dia.
Kritik Lampung, Tiktoker Awbimax alias Bima Yudho Saputro Dapat Bekingan Mahfud MD hingga Hotman Paris
Nama Tiktoker Awbimax Reborn alias Bima Yudho Saputro kini menjadi terkenal. Hal ini setelah dirinya mendadak viral setelah videonya yang mengkritisi pembangunan, pendidikan, hingga jalanan rusak di Lampung dibicarakan di mana-mana.
Viralnya video kritikan ini membuat sejumlah pemerintah provinsi Lampung ambil tindakan. Bahkan, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi langsung dirujak netizen setelah diinfokan dirinya mengintimiasi orang tua Bima di kampung halamannya.
Tak cukup itu saja, pihak Polisi juga kedapatan mendatangi kediaman Bima Yudho Saputro di yang berada di Ratna Daya, Raman Utara, Lampung Timur (Lamtim), Lampung, pada Jumat akhir pekan lalu. Upaya menemui orang tua Bima adalah instruksi dari Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika.
Terbaru, bahkan aksi kritik Awbimax Reborn dilaporkan ke Polisi oleh advokat Ginda Ansori. Gindha Ansori belakangan diketahui menjabat tim kuasa hukum Gubernur Lampung.
Melihat berbagai intimidasi ini, Bima langsung mendapat banyak dukungan dari orang-orang besar, mulai dari Mahfud MD, KPK, hingga pengacara kondang Hotman Paris.
1. Dukungan Mahfud MD
Dikutip dari siaran YouTube R66 Newlitics, Mahfud MD mengaku Bima memiliki hak untuk mengkritik pembangunan di Lampung.
"Bima punya hak konstitusional untuk menyatakan itu apalagi demi perbaikan (Lampung)," ujar Mahfud Md.
Mahfud mengatakan Bupati Lampung Timur mempunyai kewajiban moral sebagai pemimpin untuk menyerap aspirasi dan kritikan dari warganya. Terkait kabar bahwa adanya aparat penegak hukum (APH) yang terlibat intimidasi, Mahfud bakal mengeceknya.
"Tentu saya akan komunikasi kalau sampai ada APH ikut menekan. Nanti saya lakukan pendalaman
Melihat hal itu, Bima nampaknay mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak dengan kritikannya.
2. Sampai Telinga KPK
Kasus ini menjadi ramai, bahkan Komisi Pemberantasan Korupsi ikut turun tangan akan memantau potensi korupsi di Pemerintah Provinsi Lampung. Hal ini ditegaskan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung KPK.
Aduan yang banyak dilayangkan masyarakat membuat KPK turut curiga. Misalnya saja mengenai aduan sejumlah infrastruktur yang baru saja dibangun, namun tidak bertahan lama, lalu rusak lagi.
"Tapi kalau sekiranya teman-teman ada info bahwa 'pak itu sudah dilaksanakan pak, tapi kok baru sebulan, dua bulan rusak', itu diduga proyeknya ada yang tidak benar, yang salah satunya mungkin perlu dicurigai ada korupsi," ucapnya.
"Yang begitu-begitu baru KPK akan turun untuk memonitor dulu, karena kalau sudah dilaksanakan berarti penentuan wewenang pelaksanaan yang sudah selesai. Yang begitu mohon juga kepada teman-teman media untuk juga memberikan informasi kalau sekiranya ada hal-hal yang mencurigakan seperti itu," kata dia.
Advertisement
3. Hotman Paris
Pengacara kondang Hotman Paris menyoroti masalah yang sedang dialami remaja bernama Bima Yudho Saputro alias Awbimax Reborn.
Melalui video yang diunggah di akun Instagram terverifikasinya, Hotman Paris mengajak Bima bertemu dan bertatap muka dengannya. Hotman Paris ingin Bima mengisahkan masalahnya dari awal.
Untuk itu, Hotman Paris meminta kepada pria berambut kribo ini untuk mengirimkan pesan di Instagram.
"Halo Bima, anak Lampung. Banyak bener orang DM dan WA saya, ada apa sih Bima? Masalah apa dengan bupati? DM saya, terangi kasus mu," pinta Hotman Paris melalui video singkat yang diunggahnya ke Instagram.
"Jangan takut, ini banyak sekali nyali. Lihat tuh musuh-musuh gue gue tenang, gue senyum, tapi gue lawan pelan-pelan. Jangan pernah mulai nyinyir kalau boleh, lawan semua dengan prestasi, ok?" sambungnya.
Tak sekedar ingin membantu Bima menangani kasus yang dialaminya saja, Hotman Paris rupanya tertarik untuk mengajaknya bersenang-senang.