Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Republik Ceko Petr Fiala di Istana Bogor, Selasa (18/4/2023). Jokowi menyebut kedatangan Fiala menjadi momentum menguatkan kerja sama antar dua negara.
"Yang saya hormati Perdana Menteri Petr Fiala, kunjungan Perdana Menteri Fiala merupakan kunjungan pertama tingkat kepala pemerintahan Ceko ke Indonesia. Para pengusaha ceko juga hadir dalam kujungan ini merefleksikan komitmen untuk membangun dan menguatkan kerja sama," kata Jokowi usai pertemuan.
Advertisement
Jokowi menyebut pertemuan dirinya dengan Petr Fiala membahas kerja sama mulai dari investasi, pertahanan hingga tentang Asean.
"Tadi kami sudah berbicara tentang kerja sama perdagangan, kerja sama investasi, kerja sama pertahanan dan industri strategis, serta tentang Asean dan indopasifik," ujarnya.
Selain itu, Jokowi juga menyampaikan terkait regulasi Uni Eropa (EU) dan penyelesaian melalui negosiasi Indonesia-Comprehensive Economic Partnership Agreement (EU CEPA).
"Saya juga menyampaikan terkait bebrapa regulasi EU yang diskriminatif dan pentingnya mendorong penyelesaian negosiasi Indonesia-EU CEPA," kata dia.
Menurut Jokowi, Indonesia-Ceko juga telah sepakat menjajaki kerja sama di bidang industri teknologi dan peningkatan kapasitas.
"Kami juga sepakat menjajaki kerja sama join production antara industri strategis, transfer teknologi dan capacity building," pungkasnya.
Jokowi Bertemu PM Ceko, Dorong Kerja Sama Ekonomi, Pertahanan, dan Indo-Pasifik
Mengawali agenda kunjungan kerjanya di Brussels, Belgia, Rabu, 14 Desember 2022, sebelumnya Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Republik Ceko Petr Fiala di Hotel Steigenberger Wiltcher’s.
Jokowi menyampaikan ucapan terima kasih atas simpati PM Ceko atas tragedi gempa bumi di Cianjur. Selain itu Jokowi juga menyampaikan selamat atas Presidensi Ceko di Dewan Uni Eropa tahun ini.
"Terima kasih ucapan simpati Yang Mulia atas tragedi gempa bumi di Cianjur. Dan selamat atas Presidensi Ceko di Dewan Uni Eropa bertepatan dengan momentum 45 tahun kemitraan ASEAN–Uni Eropa," kata Presiden mengawali pengantarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi juga menyampaikan beberapa isu yaitu kerja sama ekonomi, kerja sama pertahanan dan industri strategis, dan kerja sama Indo-Pasifik.
"Beberapa langkah yang saya kira bisa didorong untuk tingkatkan perdagangan antara lain percepatan penyelesaian Indonesia-EU CEPA. Saya juga harapkan rencana investasi Ceko juga dapat segera direalisasikan," ucap Jokowi.
Advertisement
Undang Ceko Hadiri Indo-Pacific Infrastructure Forum
Dalam bidang pertahanan dan industri strategis, Jokowi mengapresiasi partisipasi Ceko pada Indo-Defense 2022. "Kerja sama pertahanan dan industri strategis perlu ditingkatkan melalui antara lain produksi bersama, alih teknologi, dan investasi manufaktur," ungkap Jokowi.
Jokowi juga mengundang Ceko pada Indo-Pacific Infrastructure Forum yang akan digelar di Indonesia pada tahun 2023 dalam rangka membangun arsitektur yang inklusif agar stabilitas, perdamaian, dam kemakmuran dapat dijaga.
Sementara itu, PM Ceko Petr Fiala menyampaikan ucapan selamat atas presidensi Indonesia di G20, sekaligus mengucapkan selamat atas keketuaan ASEAN di tahun depan.
Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.