Liputan6.com, Jakarta - Raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) konon tak keberatan melepas Lionel Messi pada akhir musim. Kabar ini disampaikan oleh Mirror melalui pemberitaannya yang diunggah Sabtu (22/4/2023) malam.
Seperti diketahui, kontrak La Pulga bersama Les Parisiens memang bakal habis dalam waktu dekat. Ia hanya diikat kesepakatan berdurasi dua tahun sampai Juni 2023, usai berpisah dari Barcelona pada musim panas 2021 silam.
Advertisement
Transfermarkt mencatat Messi telah tampil dalam 70 pertandingan bersama PSG di berbagai kompetisi sejak kedatangannya. Kontribusi pemain berusia 35 tahun itu pun terbilang cukup apik. Ia berhasil menyumbangkan 31 gol dan 34 assists bagi kubu Ligue 1.
Sayangnya, kabar menyebut PSG hingga kini tak terlihat getol menyelesaikan perpanjangan kontrak dengan La Pulga. Padahal, Messi hanya memiliki sisa waktu dua bulan di Parc des Princes sebelum kembali menyandang status sebagai agen bebas.
Melansir laporan Mirror, perilaku PSG yang mulai legawa membiarkan Lionel Messi pergi tak lain didorong oleh sikap presiden klub, Nasser Al-Khelaifi. Pria berusia 49 tahun kabarnya ingin menjadikan Les Parisiens sebagai klub yang lebih stabil dan berkelanjutan secara finansial.
Untuk itu, Khelaifi berencana mengurangi nama-nama bintang yang tergabung di bawah payung PSG, serta ingin memberi penekanan lebih besar pada talenta-talenta muda Prancis di masa mendatang.
Siap Ditampung Barcelona
Barcelona konon siap menampung Lionel Messi apabila ia memutuskan untuk angkat kaki dari Parc des Princes pada pengujung musim. Sang raksasa Catalan nampaknya memang masih ingin balikan dengan megabintang asal Argentina.
Kepala transfer Barca bahkan sempat mengonfirmasi pihaknya telah melakukan kontak dengan pemain juara Piala Dunia 2022 terkait potensi kepulangan ke Camp Nou. Messi pun disebut menyadari ketertarikan itu, tetapi hingga kini belum ada pendekatan resmi yang dilakukan.
Blaugrana sendiri harus menuntaskan misi besar demi mendaratkan kembali La Pulga di Spanyol. Mereka harus melakukan penghematan ekonomi secara masif agar bisa mendaftarkan pemain baru pada musim panas menyusul adanya kontrol ketat terkait Financial Fair Play (FFP).
Advertisement
Tanggapan Presiden La Liga
Di sisi lain, Presiden La Liga Javier Tebas ikut-ikutan buka suara mengenai prospek kembalinya Lionel Messi ke Barcelona. Tebas secara terang mengakui bahwa dirinya berharap La Pulga dapat kembali menjejakkan kaki di Camp Nou.
Akan tetapi, untuk mewujudkan hal itu, ia lebih dulu meminta Barca menyelesaikan masalah finansialnya. Klub besutan Xacu didorong melepas sejumlah pengagwa demi memberi ruang bagi La Pulga untuk masuk ke skuad.
“Sampai hari ini, tidak (Barcelona tidak bisa merekrut Messi), tetapi masih banyak waktu yang tersisa. Kami sedang menunggu rencana lanjutan mereka (untuk musim depan),” kata Tebas seperti dikutip dari Fot Mob.
“Saya berharap mereka (Barca) dapat membuat langkah yang diperlukan untuk memberikan ruang masuk bagi Messi. Namun, tentu saja kami tidak akan mengubah aturan apa pun supaya Messi bisa (kembali) masuk.”
“Barca sendiri dapat melakukan pergerakan; (misalnya dengan) menjual pemain. Itulah yang kami harapkan terjadi karena saya adalah penggemar Messi, dan saya ingin Messi bermain di liga kami,” tuturnya menambahkan.
Dukungan Lain
Tak hanya Javier Tebas, eks juru taktik Barcelona Ronald Koeman juga mendukung kepulangan Messi ke Camp Nou. Pelatih asal Belanda itu masih menyayangkan situasi pelik yang sempat memaksa Messi keluar dari Barca dua tahun silam.
“Dia (Messi) pemain terbaik di dunia. Tim mana pun yang memiliki dia bakal kuat. Saya menyaksikan langsung kepergiannya dan itu adalah masa-masa yang buruk,” ujar Koeman, melansir laporan Marca.
“Saat saya melihat Leo mengenakan jersey lain, dan saya merasa itu aneh. Yang pasti saya dukung Messi kembali jadi pemain Barcelona,” tandasnya.
Advertisement