IHSG Bakal Naik Terbatas, Awasi Rekomendasi Saham Hari Ini 28 April 2023

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi naik terbatas pada perdagangan saham Jumat, 28 April 2023. IHSG akan bergerak di kisaran level support 6.868,6.735 dan level resistance 6.961,6.987.

oleh Agustina Melani diperbarui 28 Apr 2023, 07:44 WIB
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi naik terbatas pada perdagangan saham Jumat, 28 April 2023. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas pada perdagangan saham Jumat, (28/4/2023).

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG kembali ditutup menguat 0,5 persen ke posisi 6.945 dan disertai dengan ada peningkatan volume pembelian, penguatan IHSG pun mampu menembus moving average (MA) 200.

Ia mengatakan, pergerakan IHSG masih akan melanjutkan penguatannya untuk menguji kembali area 6.961-7.159 pada label hitam.“Namun demikian, cermati akan adanya skenario alternatif merah, di mana penguatan IHSG akan relatif terbatas ke area 7.061 untuk membentuk wave (d) pada triangle patternnya,” ujar dia.

Herditya prediksi, IHSG berada di level support 6.868,6.735 dan level resistance 6.961,6.987.

Analis PT RHB Sekuritas, Muhammad Wafi menuturkan,  IHSG terlihat kembali melakukan rebound dan breakout resistance garis MA200 dengan higher high (HH) level dan three white soldiers candle pattern disertai volume.

“Meski berpeluang untuk melakukan koreksi teknikal (pullback), namun selama bertahan di atas garis MA200 maka berpeluang untuk kembali rebound dan melanjutkan fase bullish,” tutur dia.

Wafi menuturkan, IHSG akan berada di kisaran 6.825-7.000 pada Jumat pekan ini.

Rekomendasi Saham Hari Ini

Untuk rekomendasi saham hari ini, Wafi memilih saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF).

Sedangkan Herditya memilih saham PT Blue Bird Tbk (BIRD), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS).


Rekomendasi Teknikal

Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas, Jakarta, Rabu (14/11). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bertahan di zona hijau pada penutupan perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Blue Bird Tbk (BIRD) - Buy on Weakness

Saham BIRD ditutup menguat 4,1 persen ke 1.785 disertai dengan peningkatan volume pembelian dan mampu ditutup di atas MA60. Selama saham BIRD masih mampu bergerak di atas 1.660 sebagai stoplossnya, maka posisi BIRD saat ini sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (i) dari wave [c].

Buy on Weakness: 1.735-1.775

Target Price: 1.830, 1.965

Stoploss: below 1.660

 

2.PT XL Axiata Tbk (EXCL) - Spec Buy

Saham EXCL ditutup terkoreksi 0,3 persen ke 1.760 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Posisi EXCL saat ini diperkirakan berada di akhir wave [v] dari wave C dari wave (Y), sehingga koreksi EXCL akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Spec Buy: 1.720-1.760

Target Price: 1.890, 1.995

Stoploss: below 1.670

 

3.PT Harum Energy Tbk (HRUM) - Buy on Weakness

Saham HRUM ditutup terkoreksi 1,9 persen ke 1.510 tetapi masih tertahan oleh MA20.

"Posisi HRUM kami perkirakan sedang berada di akhir dari wave (ii) dari wave [a] dari wave Y, sehingga koreksi HRUM akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali," tutur dia.

Buy on Weakness: 1.470-1.510

Target Price: 1.595, 1.645

Stoploss: below 1.390

 

4.PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) - Sell on Strength

Saham BRIS ditutup terkoreksi 1,8 persen ke 1.675 disertai dengan peningkatan volume penjualan, penutupan BRIS pun berada di bawah MA20.

"Saat ini, posisi BRIS diperkirakan berada pada bagian dari wave (2), sehingga BRIS masih rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji rentang area 1.460-1.650," ujar dia.

Sell on Strength: 1.700-1.725

 


Penutupan IHSG pada 27 April 2023

Pengunjung melintas dilayar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (30/12/2019). Pada penutupan IHSG 2019 ditutup melemah cukup signifikan 29,78 (0,47%) ke posisi 6.194.50. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham Kamis, (27/4/2023). Penguatan IHSG terjadi di tengah mayoritas sektor saham yang menguat.

Mengutip data RTI, IHSG melonjak 0,51 persen ke posisi 6.945, 47 meski sempat melemah pada awal sesi perdagangan. Indeks LQ45 bertambah 0,19 persen ke posisi 965,08. Sebagian besar indeks acuan kompak menghijau. Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.971,91 dan terendah 6.877,65. Sebanyak 303 saham menguat dan 225 saham melemah. 203 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.597.714 kali dan volume perdagangan 24 miliar saham. Nilai transaksi Rp 11,5 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.695. Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 397,6 miliar pada perdagangan Kamis pekan ini. Sepanjang 2023, investor asing melakukan aksi beli saham Rp 18,29 triliun.

Mayoritas sektor saham menghijau. Sektor saham energi menguat 0,17 persen, sektor saham nonsiklikal bertambah 0,58 persen, sektor saham properti menanjak 0,21 persen. Selain itu, sektor saham teknologi bertambah 1,01 persen, sektor saham infrastruktur mendaki 0,65 persen dan sektor saham transportasi naik 0,75 persen.

Sementara itu, sektor saham basic merosot 0,23 persen, sektor saham industri tergelincir 0,08 persen, sektor saham siklikal susut 0,10 persen, sektor saham kesehatan terpangkas 0,48 persen dan sektor saham keuangan susut 0,25 persen.

 


Bursa Saham Asia Pasifik pada 27 April 2023

Seorang pria berdiri didepan indikator saham elektronik sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo (29/8). Ketegangan politik yang terjadi karena Korut meluncurkan rudalnya mempengaruhi pasar saham Asia. (AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Kamis, 27 April 2023 seiring investor fokus pada pertemuan kebijakan pertama Bank of Japan (BOJ) yang dipimpin oleh Gubernur BoJ baru Kazuo Ueda.

Dikutip dari CNBC, Ueda diprediksi mempertahankan kebijakan moneter yang sangat longgar dari pendahulu Haruhiko Kuroda untuk saat ini, tetapi harapannya dia akan merencanakan jalan keluar dari kebijakan ini pada masa mendatang.

Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 0,15 persen ke posisi 28.457,68. Indeks Topix bertambah 0,43 persen ke posisi 2.032,51. Indeks ASX 200 merosot 0,32 persen ke posisi 7.292,7.

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,44 persen ke posisi 2.495,81 dan indeks Kosdaq ditutup menguat 2,38 persen ke posisi 850,21, bahkan saat raksasa elektronik Samsung Electronics membukukan penurunan laba operasi 94 persen YoY pada kuartal I 2023.

Indeks Hang Seng Hong Kong menguat 0,35 persen, tetapi indeks Hang Seng teknologi terpangkas 0,38 persen. Di bursa saham China, indeks Shenzhen menguat 0,28 persen ke posisi 11.217. Indeks Shanghai naik 0,67 persen ke posisi 3.285,88.

Indeks Singapura melemah 0,3 persen setelah Singapura akan meningkatkan bea materai untuk pembelian properti dengan kenaikan terbesar terjadi pada pembelian properti oleh orang asing.

 

 

Infografis IMF Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Baik (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya