Ratusan Domba Guling dan Moge Bakal Mejeng dalam Pesta Rakyat Wisata Explore PHRI 2023

Seluruh kegiatan yang telah disiapakan sejak lima bulan ke belakan, bakal digelar secara gratis bagi warga, tanpa menggunakan anggaran pemerintah daerah (pemda) sedikit pun.

oleh Jayadi Supriadin diperbarui 29 Apr 2023, 19:00 WIB
Ketua PHRI Kabupaten Garut, Deden Rochim bersama pengurus saal melakukan Talkshow mengenai kegiatan pesta rakyat PHRI Garut Wisata Explore 2023’ yang akan digelar 6-7 Mei mendatang. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Ratusan domba guling Garut, Jawa Barat serta ratusan motor gede (Moge) grup Harley Davidson bakal mejeng dalam pesta rakyat ‘PHRI Garut Wisata Explore 2023’ yang akan digelar 6-7 Mei mendatang.

Bahkan hadirnya sekitar 210 domba guling Garut, bakal memecahkan rekor Musim Rekor Dunia Indonesia (MURI). “Wisata explore ini intinya kami dari PHRI ingin mempromosikan pariwisata yang ada di Garut,” ujar Ketua PHRI Kabupaten Garut, Deden Rochim, kemarin.

Menurutnya, kegiatan PHRI Garut Wisata Explore 2023 itu sengaja digelar untuk membangkitkan sektor pariwisata Garut yang jeblok dalam dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.

“Nanti 210 ekor domba guling akan dimasak dengan 210 chef yang dihadiri sekian ribuan orang,” kata dia.

Selain 210 domba guling, kegiatan tersebut bakal menghadirkan 210 campervan, 210 motor Harley Davidson, bakti sosial, hotel, restoran dan UMKM exhibition, wayang golek, hingga PHRI Gold Award atau penganugerahan tokoh pariwisata Garut.

“Semoga Garut ini bisa terdengar di belahan dunia, itu harapannya,” pinta Deden dengan bangga.

Deden memastikan seluruh kegiatan yang telah disiapakan sejak lima bulan ke belakan, bakal digelar secara gratis bagi warga, tanpa menggunakan anggaran pemerintah daerah (pemda) sedikit pun.

“Alhamdulillah jadi tidak cengenglah untuk segala sesuatunya tidak mengandalkan ke pemerintah,” ujar dia.

Bahkan untuk kegiatan ‘Hotel, Restoran dan UMKM exhibition’, panitia sengaja menggratiskan keikutsertaan seluruh UMKM dalam pesta rakyat itu.

“Kalau lah ada yang diminta panitia silahkan laporkan kepada kami selaku penanggung jawab dari kegiatan ini, insya Allah tidak ada pungutan biaya,” ujar dia menegaskan.

Dengan upaya itu, Deden berharap seluruh kegiatan pariwisata di Garut kembali optimal, termasuk dukungan kebijakan yang diberikan Pemda Garut dalam menggairkan sektor itu.

“Semoga apa yang diawali PHRI ini tidak sampai di sini, namun ditindaklanjuti oleh para stakeholder untuk selalu mempromosikan Garut,” ujar dia berharap.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya