Liputan6.com, Jakarta - Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja harus mengakui keunggulan pasangan China Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin pada semifinal Badminton Asia Championships 2023.
Dejan/Gloria menyerah 17-21, 15-21 dalam 35 menit di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, Dubai, Uni Emirat Arab, Sabtu (29/4/2023).
Advertisement
Hasil ini membuat keduanya gagal mengikuti jejak tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting yang mengamankan tiket final. Dejan/Gloria pun urung mencegah terciptanya all-Chinese final di BAC 2023. Sebab, sebelumnya unggulan pertama Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong melaju setelah menaklukkan duo Malaysia Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie 21-11, 21-13.
Jalan Pertandingan
Usai bersaing ketat hingga 6-6, Dejan/Gloria tertinggal tiga angka. Mereka terus tercecer 7-11 dan 9-15.
Dejan/Gloria coba mengejar usai memetik lima angka berturut-turut. Sayang mereka gagal menjaga momentum. Jarak kembali melebar dan Jiang/Wei merebut gim pertama.
Cerita gim selanjutnya hampir sama seperti sebelumnya. Kedua pasangan bermain 4-4, sebelum Jiang/Weng tancap gas untuk memimpin lima poin. Dejan/Gloria sama sekali tidak dibiarkan mendekat, sehingga harus mengubur mimpi merebut gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia.
Anthony Ginting ke Final BAC 2023
Sebelumnya Anthony mengalahkan Kanta Tsuneyama dari Jepang 21-13, 21-16 dalam pertandingan berdurasi 37 menit. Keberhasilannya masuk final menjaga kans Indonesia merebut gelar Badminton Asia Championships secara beruntun. Tahun lalu ganda putra Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan yang mempersembahkan titel.
Anthony Ginting juga berpeluang jadi tunggal putra Indonesia pertama yang berstatus juara Asia sejak Taufik Hidayat melakukannya pada 2007.
Sementara mayoritas wakil Indonesia kandas pada perempat final. Mereka adalah tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung serta trio ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Lalu ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi serta Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ganda campuran.
Advertisement
