Liputan6.com, Manchester - Marcus Rashford menyelamatkan pesepak bola terseksi di dunia Alisha Lehmann, baru-baru ini. Insiden itu terjadi ketika pemain Aston Villa itu dikerumuni pria yang tidak bisa diatur di sebuah klub malam di Manchester, Inggris.
Menurut laporan di The Sun, Rashford dan Alisha Lehmann berpesta secara terpisah di klub Chinawhite awal April 2023. Saat melihat pesepak bola terseksi di dunia itu dikerumuni oleh banyak orang saat tiba di tempat tersebut, dengan cepat Rashford turun tangan.
Advertisement
Bintang Manchester United itu mengosongkan sebuah meja di bagian VIP dan mengundang Alisha serta teman-temannya untuk bergabung dengannya. Sehingga ia dapat terhindar dari perhatian yang tidak diinginkan.
Meskipun ini adalah pertemuan pertama mereka, Rashford sudah mengetahui ketenaran Alisha Lehmann yang sedang menanjak. "Mereka bertukar beberapa kata dan ia berterima kasih kepadanya. Kemudian mereka melanjutkan pesta dengan teman-teman mereka yang lain. Dia pikir dia adalah seorang pria yang baik," kata seorang sumber kepada The Sun.
Lehmann, yang, menurut The Sun, digambarkan sebagai salah satu pesepakbola terseksi di dunia, telah mengumpulkan lebih dari 13 juta pengikut di Instagram.
Situs Dewasa
Menurut pemberitaan Daily Star, Alisha Lehmann bahkan menarik tawaran sebesar 80,000 pound atau sekitar Rp 1,47 miliar dari sebuah situs dewasa untuk membuat konten cabul.
Baru-baru ini, pesepak bola wanita asal Swiss itu itu meluncurkan jersey FIFA 23 miliknya sendiri. Dia pun bertukar jersey dengan bintang tenis asal Yunani Stefano Tsitsipas.
Sementara itu, Marcus Rashford telah menikmati waktu bersama pasangannya Lucia Loi. Baru-baru ini, bintang Manchester United tersebut melakukan perjalanan bersamanya ke New York dengan pesawat jet pribadi yang mewah fsn dilaporkan menghabiskan biaya sebesar 240.000 pound.
Advertisement
Striker dan Pemain Sayap
Marcus Rashford telah bermain sebagai pemain sayap kiri dan penyerang tengah di bawah asuhan Erik ten Hag. Pemain berusia 25 tahun itu beradaptasi dengan kebutuhan ini.
"Saya pikir dia bisa melakukan keduanya. Terkadang itu tergantung pada lawan, peran mana yang paling cocok untuknya," kata Ten Hag via United in Focus.
"Yang juga penting baginya adalah formasi. Dia bisa membawa pemain ke dalam permainan di sekitarnya. Ia harus berada di posisi di mana ia dapat melakukan kombinasi dan melakukan pergerakan. Saya pikir dia melakukan itu dengan sangat baik."
"Saya senang dan saya puas dengan perannya (sebagai striker). Tetapi, juga ketika dia bermain dari sisi kiri - dia juga memiliki dampak besar pada permainan kami," pungkas Ten Hag.
Peringkat
Advertisement
