Liputan6.com, Malang - Kebakaran hebat melanda pusat perbelanjaan Malang Plaza, Selasa dini hari (2/5/2023). Api pertama kali muncul diduga dari lantai tiga dan terjadi pada sekitar pukul 00.30 WIB. Hal itu diungkapkan Wali Kota Malang Sutiaji berdasarkan data awal yang diterima dari Pemadam Kebakaran Kota Malang.
Advertisement
"Informasi sementara (api) diduga berasal dari lantai tiga, kondisinya sudah habis," kata Sutiaji.
Sutiaji menjelaskan, untuk melakukan pemadaman api yang membakar salah satu pusat perbelanjaan yang berada dekat dengan kawasan Alun-Alun Kota Malang tersebut, ada kurang lebih sebanyak 13 mobil pemadam yang diterjunkan.
Menurutnya, sebanyak 13 mobil pemadam kebakaran tersebut berasal dari Pemerintah Kota Malang, Pemerintah Kabupaten Malang dan Pemerintah Kota Batu. Petugas telah melakukan proses pendinginan pada pusat perbelanjaan tersebut pada Selasa pagi.
"Dilakukan pembasahan, pada lantai dua," katanya.
Sutiaji menambahkan, petugas pemadam kebakaran sudah melakukan pembasahan pada tiap sisi bangunan agar tidak merembet pada bangunan lain yang ada di sekitar pusat perbelanjaan itu. Sebagai informasi, Malang Plaza berada pada deretan kompleks pusat perbelanjaan.
"Sudah dilakukan pembasahan supaya tidak menjalar ke bangunan yang lain," katanya.
Terkait dengan nilai kerugian akibat kebakaran Malang Plaza, Pemerintah Kota Malang akan melakukan koordinasi dengan pihak pengelola dan manajemen pusat perbelanjaan tersebut. Termasuk untuk memastikan berapa banyak pelaku usaha yang terdampak.
"Akan berkoordinasi dan mendirikan posko aduan, berapa jumlah yang terdampak. Ada kurang lebih 60-70 kios, nanti akan kita identifikasi dengan manajemen termasuk kerugian," katanya.
Pusat perbelanjaan Malang Plaza terbakar pada Selasa dini hari (2/5/2023) sekitar pukul 00.30 WIB. Pusat perbelanjaan itu merupakan salah satu sentra jual beli telepon genggam dan juga terdapat ritel pakaian dan bioskop.