Liputan6.com, Surabaya - Salah seorang pelaku usaha yang terdampak kebakaran Malang Plaza, Widodo (55), mengaku kerugian akibat kebakaran yang terjadi di Malang Plaza tersebut kurang lebih sebesar Rp100 juta.
Ia mengaku selama satu tahun terakhir berjualan pakaian pesta, tas, sepatu dan berbagai jenis pakaian lain di pusat perbelanjaan yang tidak jauh dari Alun-Alun Kota Malang tersebut. Di Malang Plaza tersebut, ia menyewa kios di lantai dua.
Advertisement
"Kerugian kurang lebih mencapai Rp100 juta. Kios saya berada di lantai dua, habis semuanya," ujarnya, Selasa (3/5/2023), dikutip dari Antara.
Ia pertama kali mendapatkan kabar kebakaran Malang Plaza pada Selasa dini hari kurang lebih pukul 02.00 WIB. Pada mulanya, ia tidak mempercayai kabar terbakarnya pusat perbelanjaan tersebut.
Usai melakukan pengecekan, ia kemudian bergegas untuk menuju Malang Plaza dan berusaha untuk menyelamatkan barang-barang miliknya. Namun, pada saat berada di lokasi, petugas pemadam kebakaran tidak memperbolehkan ia masuk karena alasan keselamatan.
"Saya langsung ke sana dan mencoba masuk, menyelamatkan yang tersisa. Sama petugas tidak boleh masuk karena alasan keselamatan. Saya kemudian tidak memaksa untuk masuk karena api masih besar," ujarnya.
Pusat perbelanjaan Malang Plaza terbakar pada Selasa dini hari (2/5) sekitar pukul 00.30 WIB. Pusat perbelanjaan tersebut merupakan salah satu sentra jual beli telepon genggam dan juga terdapat ritel pakaian dan bioskop.
Berdasarkan data sementara, di pusat perbelanjaan itu terdapat kurang lebih sebanyak 63 unit kios yang terbakar, selain juga area pusat perbelanjaan pakaian, bioskop dan tempat berjualan makanan atau pujasera.
Polisi Turunkan Tim Labfor
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menyatakan, untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran di Malang Palza, pihaknya akan mendatangkan tim Labfor Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur. Tim itu akan meneliti untuk mengetahui sumber api, yang saat ini diduga berasal dari lantai tiga.
"Akan didatangkan tim Labfor dari Polda Jatim, untuk mengecek sumber api. Untuk informasi sementara, api diduga berasal dari lantai tiga," katanya, Selasa (2/5/2023).
Budi Hermanto menyatakan, berdasarkan laporan sementara ada puluhan kios yang terdampak kebakaran pada pusat perbelanjaan yang berlokasi di Jalan Agus Salim, Kecamatan Klojen, Kota Malang, tersebut.
Advertisement