Liputan6.com, Jakarta Presiden adalah orang yang terpilih atau dipilih secara demokratis untuk memimpin negara atau organisasi. Dalam sistem pemerintahan demokrasi, presiden merupakan kepala negara dan kepala pemerintahan yang memegang kendali atas kebijakan dan tindakan pemerintahan.
Dibalik itu, kamu pasti penasaran siapa Presiden atau pemimpin sebuah negara terkaya di dunia?
Advertisement
Melansir Bscholarly, Minggu (7/5/2023), ternyata ada sejumlah pemimpin dunia yang menjadi miliarder saat ini, termasuk raja, presiden, sultan, dan ratu. Namun inilah 5 presiden terkaya di dunia saat ini.
1. Vladimir Putin
Vladimir Putin memiliki kekayaan bersih senilai USD 40 miliar atau setara Rp 608 triliun. Putin adalah salah satu presiden terkuat di dunia, terkenal dengan pemerintahannya yang berani dan brutal.
Dia telah menjadi Presiden Negara sejak 2012, dan sebelumnya menjabat dalam kepemimpinan ini dari 1999 hingga 2008. Dari 1999 hingga 2000, dan lagi dari 2008 hingga 2012, dia menjabat sebagai Perdana Menteri negara.
Selain itu, Putin merupakan salah satu presiden paling populer dan terkenal di dunia sejak ekonomi negara itu meningkat selama delapan tahun berturut-turut selama masa jabatan pertamanya. Rebound dari penurunan pasca-Komunis, serta ledakan komoditas tahun 2000-an, berkontribusi pada ekspansi.
Diketahui, Vladimir Putin digadang-gadang memiliki kekayaan multi-miliar dolar sebagai hasil dari kepemilikan sahamnya yang berturut-turut di sejumlah perusahaan Rusia.
2. Hassanal Bolkiah
Hassanal Bolkiah merupakan Sultan Brunei ke ke-29. Selain itu, Bolkiah adalah salah satu raja terakhir negara itu. Dia juga Perdana Menteri negara dan putra sulung Sultan Omar Ali Saifuddien III dan Pengiran Anak Damit.
Setelah ayahnya turun tahta pada 5 Oktober 1967, dia naik tahta. Dia juga telah dihormati oleh Ratu Elizabeth II dari Inggris. Sejak 1962, ia juga menjadi kepala negara dengan kekuasaan eksekutif penuh, termasuk kekuasaan darurat.
Pada tahun 2006, dia menyatakan dirinya sempurna di bawah hukum Brunei. Selama lebih dari satu dekade, dia dianggap sebagai salah satu orang terkaya di dunia, dengan total kekayaan bersih lebih dari USD 20 miliar atau Rp 304 triliun. Setelah Ratu Elizabeth II, dia adalah raja saat ini yang paling lama memerintah di dunia.
Advertisement
3. Salman Bin AbdulAziz Al-Saud
Setelah saudara tirinya Raja Fahd meninggal pada tahun 2005, Abdullah bin Abdulaziz Al Saud menjadi menjadi Raja Arab Saudi dan menjadi raja terkaya ketiga di dunia.
Abdullah bin Abdulaziz Al Saud adalah Penjaga Dua Masjid Suci, dan kerajaannya telah mengalami reformasi yang signifikan, termasuk meningkatkan hak-hak perempuan.
Dia juga terkenal karena tanggapannya yang cepat terhadap bencana di seluruh dunia seperti Badai Katrina dan gempa bumi Tiongkok tahun 2008. Dengan demikian Salam Bin AbdulAziz Al-Saud diketahui memiliki kekayaan mencapai USD 18 miliar atau setara Rp 273,6 triliun.
4. Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Presiden Uni Emirat Arab
Khalifa bin Zayed Al Nahyan merupakan Emir Abu Dhabi, yang juga merupakan Presiden Uni Emirat Arab. Dia juga kepala Otoritas Investasi Abu Dhabi dan Panglima Tertinggi Pasukan Pertahanan Persatuan.
Otoritas Investasi Abu Dhabi miliknya kini mengendalikan aset senilai USD 875 miliar, jumlah terbesar yang pernah dikelola oleh seorang kepala negara di mana pun di dunia. Saat ini diterima secara luas bahwa kekayaan gabungan keluarga ini melebihi USD 150 miliar. Adapun kekayaan bersihnya mencapai USD 15 miliar atau setara Rp 228 triliun.
Advertisement
5. Kim Jong-Un
Kim Jong-Un memiliki kekayaan bersih sebanyak USD 5 miliar atau setara Rp 76 triliun. Diketahui bersama, Kim Jong Un memiliki reputasi sebagai salah satu pemimpin paling kejam di Korea Utara. Sejak 2011, ia menjabat sebagai pemimpin tertinggi negara dan sebagai ketua Partai Buruh Korea. Kim Jong-Un adalah putra Kim Jong-second il, dan dia menjabat sebagai pemimpin kedua Korea Utara dari tahun 1994 hingga 2011.
Kim memerintah negara dengan kediktatoran, dan pemilihan umum tidak diizinkan. Kediktatoran mengontrol media, akses internet dibatasi, dan tidak ada kebebasan beragama di negara ini.
Dia juga menjalankan jaringan kamp kerja paksa dan penjara yang luas, dan dia membunuh siapa saja yang menentangnya. Tentara meneror warga Korea Utara, yang menjadi sasaran “pelanggaran hak asasi manusia yang sistematis, meluas, dan mengerikan.”
Paman Kim dibunuh karena pengkhianatan pada tahun 2013, dan umumnya diasumsikan bahwa dia memerintahkan kematian saudara tirinya. Kim Jong-Un dan Donald Trump, Presiden Amerika Serikat, bertemu di Singapura untuk pertama kalinya dan membahas program nuklir Korea Utara.
Kim adalah pendukung setia Chicago Bulls dan Los Angeles Lakers. Ia diklaim memiliki sekitar 17 istana indah di seluruh negeri. Dia memiliki armada mobil mewah Eropa, pesawat pribadi, dan kapal sepanjang 100 kaki. Dia menikahi Ri Sol-Ju di usia awal dua puluhan, dan keduanya menikah pada 2009. Pada 2010, mereka menyambut seorang anak bersama, yang dikatakan perempuan.