Liputan6.com, Surabaya - General Manager (GM) Pasar Turi Baru Teddy Supriyadi menyatakan, tingkat kunjungan Pasar Turi Baru mengalami tren kenaikan, satu bulan terakhir mencapai sekitar 90-95 ribu orang.
"Dengan kapasitas Pasar Turi Baru sebesar ini, jumlah ini tentu masih belum sesuai harapan. Tapi Insya Allah kami punya keyakinan, dengan adanya perkembangan tren positif ini akan dapat meningkatkan jumlah kunjungan ke Pasar Turi Baru," ujarnya, Senin (8/5/2023), dikutip dari Antara.
Advertisement
Teddy menyampaikan bahwa Pasar Turi Baru terhitung sudah setahun lebih beroperasi sejak diresmikan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Maret 2022. Selama setahun lebih beroperasi, sudah banyak perkembangan yang dicapai Pasar Turi Baru.
"Sarana dan prasarana sekarang jauh lebih baik. Kemudian tingkat kebersihan gedung, keamanan sudah menjadi lebih baik, tingkat awareness masyarakat Kota Surabaya dan sekitarnya mulai banyak yang mengenal kalau Pasar Turi sudah buka kembali," kata Teddy.
Meski demikian, Teddy juga mengakui masih memiliki pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan terkait persoalan pedagang Pasar Turi Baru. Dimana saat ini jumlah pedagang asli Pasar Turi Baru yang membuka stan baru 900-an atau sekitar 18-20 persen dari total stan yang terjual.
"Sehingga ini yang menjadi PR kami bagaimana supaya Pasar Turi bisa bangkit kembali. Maka kami mesti bersatu padu, bergotong-royong, untuk meningkatkan jumlah pedagang Pasar Turi yang bisa mulai aktif kembali dan membuka tokonya di Pasar Turi Baru," ujarnya.
Buka Seluruh Stan
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya menyampaikan, salah satu jalan agar Pasar Turi Baru bisa kembali ramai seperti sedia kala adalah seluruh stan harus dibuka. Untuk itu, ia meminta kepada para pedagang agar dapat membuka seluruh stan Pasar Turi Baru pada 31 Mei 2023.
Pembukaan seluruh stan Pasar Turi Baru tersebut bukan tanpa alasan sebab dalam rapat koordinasi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan sebelumnya telah disepakati bahwa kontrak antara Pemkot Surabaya dengan pengelola Pasar Turi Baru, yakni PT Gala Bumi Perkasa, terhitung mulai tahun 2010 hingga 2035.
Ketika seluruh pedagang membuka stan pada 31 Mei 2023, maka setelah tahun 2035, mereka akan diberikan perpanjangan gratis sewa stan selama 15 tahun ke depan. Perpanjangan gratis itu diberikan Pemkot Surabaya setelah ikatan hukum dengan PT Gala Bumi Perkasa berakhir pada tahun 2035.
Advertisement