7 Cara Coldplay Wujudkan Konser yang Ramah Lingkungan, Memang Warga Jakarta Sanggup?

Konser Coldplay mengusung tema Go Green dan Ramah Lingkungan, kira-kira bagaimana di Jakarta?

oleh Aditya Eka PrawiraTiara Laninda diperbarui 09 Mei 2023, 13:36 WIB
Akankah Konser Coldplay di Jakarta Menerapkan Tema Sustainability atau Ramah Lingkungan atau Go Green Sebagaimana Konsernya di Negara Lain? (Sumber: sustainability.coldplay.com)

Liputan6.com, Jakarta - Coldplay telah mengumumkan bahwa konser bertajuk 'Music of the Spheres World Tour' juga bakal diadakan di Indonesia pada 15 November 2023. Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dipilih sebagai tempat digelarnya konser band asal Inggris tersebut.

Kabar mengenai konser Coldplay di Jakarta disampaikan melalui sebuah video di Instagram promotor TEM Presents pada Selasa pagi 9 Mei 2023.

Setelah beberapa tahun berhenti melakukan konser, pada kesempatan kali ini Coldplay berjanji untuk membuat tur mereka se-berkelanjutan dan rendah karbon sebanyak mungkin alias ramah lingkungan.

Go Green, Konsep dari Konser Coldplay di Dunia

Mengusung konsep sustainability (berkelanjutan), Chris Martin Cs berkomitmen untuk mengurangi konsumsi, mendaur ulang sebanyak mungkin, dan memotong emisi CO2 setidaknya 50 persen, seperti melansir National Public Radio.

"Kami sangat senang bisa tampil di gedung besar dan stadion yang memungkinkan kita terhubung dengan banyak orang. Namun, saat pergi atau datang ke tempat tersebut, banyak energi yang terbuang, secara harfiah dan kiasan," kata sang vokalis pada wawancara All Things Considered.

Chris Martin mengaku bahwa pada tur konser Coldplay yang terakhir, mereka menyadari bahwa banyak orang harus bepergian jauh untuk datang ke konser. Hal ini sangat berdampak pada lingkungan.

Maka dari itu, mereka berpikir bagaimana cara melakukan tur yang lebih ramah lingkungan.

Ambisi Coldplay Gelar Konser Ramah Lingkungan

Coldplay sempat menjelaskan ambisi ini dalam sebuah wawancara dengan BBC. Pada saat itu, mereka masih menganggap bahwa itu merupakan hal yang lucu dan konyol untuk diucapkan.

Namun, tak disangka-sangka, setelah wawancara tersebut banyak inventor atau penemu yang menghubungi mereka.

"Mereka (inventor) mengatakan bahwa mereka telah menciptakan lantai yang menghasilkan energi ketika kamu melompat-lompat, dan mereka juga memiliki baterai," kata Chris Martin.

"Hal tersebut menjadi semacam pameran untuk teknologi baru dalam hal transportasi dan menghasilkan energi untuk sebuah acara," ujarnya.

Lantas, bagaimana cara Coldplay mewujudkan ambisi ini?


7 Cara Coldplay Wujudkan Konser Sustainability

Akankah Konser Coldplay di Jakarta Menerapkan Tema Sustainability atau Ramah Lingkungan atau Go Green Sebagaimana Konsernya di Negara Lain? (AP Photo)

Sepeda Penghasil Listrik

Penonton konser Coldplay dapat mengendarai sepeda yang menghasilkan listrik. Mereka bisa naik sepeda stasioner di setiap lokasi dan mengisi baterai yang dapat digunakan kembali dengan tenaga dari pedal sepeda.

Hal ini membantu menjaga konser berlangsung lebih ramah lingkungan

Gerakan di Lantai Stadion Akan Menghasilkan Listrik

Penonton yang tidak ingin naik sepeda masih dapat membantu dengan hanya bergerak di sekitar lokasi konser.

Lantai kinetik akan dipasang di dalam dan sekitar stadion, yang akan memungkinkan gerakan dikonversi menjadi energi.

Satu Pohon Ditanam untuk Satu Tiket

Untuk membantu mengurangi dampak karbon yang tidak bisa dihindari dari tur konser, setiap penonton yang hadir dalam konser akan ditanami setidaknya satu pohon.

Penanaman pohon akan dilakukan di berbagai tempat seperti California, Haiti, Rumania, dan Brasil.


Naik Pesawat Komersial dan Gunakan Panel Surya

Akankah Konser Coldplay di Jakarta Menerapkan Tema Sustainability atau Ramah Lingkungan atau Go Green Sebagaimana Konsernya di Negara Lain? (AP Photo/Alik Keplicz)

Naik Pesawat Komersial

Tidak lagi ada masa-masa saat Coldplay menggunakan jet pribadi untuk bepergian ke sana-sini.

Grup ini berjanji untuk menggunakan penerbangan komersial sebanyak mungkin, dan hanya akan menggunakan pesawat sewaan jika sangat diperlukan. 

Selain itu, Coldplay akan membayar lebih untuk menggunakan bahan bakar penerbangan yang lebih ramah lingkungan, yang dibuat dari limbah terbarukan.

Mereka juga berjanji untuk menggunakan kendaraan listrik jika memungkinkan untuk bepergian di darat.

Produksi Panggung Menggunakan Panel Surya

Setiap kali Coldplay tiba di sebuah tempat konser, mereka akan memasang genteng surya di seluruh area, seperti di lantai stadion, di atas panggung, dan di luar lokasi.

Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk menggunakan energi yang ramah lingkungan, hampir sepenuhnya terbarukan, dengan bahan bakar bio yang baik untuk lingkungan, seperti HVO (minyak goreng daur ulang).


Kode Diskon dan Panggung Konser Coldplay Sebagian dari Bambu

Akankah Konser Coldplay di Jakarta Menerapkan Tema Sustainability atau Ramah Lingkungan atau Go Green Sebagaimana Konsernya di Negara Lain? (AP Photo/ Star Max 2)

Kode Diskon bagi Penonton yang Ikut Andil

Para penonton konser akan diminta untuk mengunduh aplikasi tur gratis yang akan memberikan informasi mengenai pilihan transportasi ramah lingkungan terbaik untuk menuju dan pulang dari lokasi acara.

Jika para penggemar bersedia untuk menggunakan opsi transportasi ramah lingkungan, mereka akan mendapatkan kode diskon untuk digunakan di lokasi konser.

Panggung Dibuat Sebagian dari Bambu atau Baja Daur Ulang

Setiap kali ada konser di suatu tempat, panggung akan dibuat menggunakan kombinasi bahan yang ringan, ramah lingkungan, dan dapat digunakan kembali seperti bambu dan baja daur ulang. Setelah tur selesai, semua bahan yang digunakan akan didaur ulang dan digunakan kembali.

Lagu-lagu Coldplay yang paling legendaris (Foto: Bintang Pictures, Desain: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya