Liputan6.com, Gunungkidul - Partai Keadilan Sejahtera menjadi partai politik pertama yang mendaftarkan Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul, Rabu (10/05/2023) lalu. Partai ini menargetkan 7 kursi anggota DPRD Gunungkidul pada Pemilu 2024 mendatang.
Ketua DPD PKS Gunungkidul Tri Iwan Isbumaryani menyampaikan bahwa pada kontestasi pemilu 2024 nanti, pihaknya meyakini dapat meraih target suara yang telah ditentukan oleh DPP. Terlebih, banyaknya calon-calon baru yang diyakini mampu membuat PKS bersaing.
“PKS adalah partai politik pertama yang mendaftarkan BCAD ke KPU Gunungkidul. Jadi dengan yang pertama ini mampu menjadi meraih suara terbanyak,” kata Iwan.
Iwan menuturkan bahwa saat ini pihaknya telah mendaftarkan 45 BCAD yang terbagi di 5 Daerah Pemilihan (Dapil). Dari 45 BCAD tersebut, iwan menegaskan bahwa 38 persen atau 17 orang merupakan kaum perempuan.
Sesuai dengan peratuan yang berlaku, Iwan menuturkan bahwa keterwakilan kuota perempuan harus dipenuhi sebagai syarat keikutsertaan dalam Pemilu mendatang. Bahkan, PKS Gunungkidul saat ini memilki 8 orang perempuan dari kaum milenial.
“Dari 38 persen itu, 8 orang adalah kaum milenial, di mana BCAD milenial ini diharapkan mampu menjadi warna tersendiri untuk DPD PKS Gunungkidul dan nantinya di kursi anggota dewan,” tuturnya.
Menurutnya, BCAD milenial ini diharapkan mampu menampung aspirasi kaum muda Gunungkidul yang memiliki banyak potensi. Dengan melakukan pendekatan pada pemilih pemula dapat menjadi skala prioritas dalam pemenangan pemilu mendatang.
Sementara itu, Sekretaris DPD PKS Gunungkidul, Anang Sukrisno mengatakan, pada kontestasi politik ini PKS telah menyiapkan berbagai strategi. Terlebih, BCAD dari PKS saat ini banyak orang baru sehingga keterwakilan milenial dapat terpenuhi.
Anang mengatakan bahwa pada periode lalu, PKS hanya mendapatkan 4 kursi di DPRD Gunungkidul. Dengan kesiapan yang lebih matang juga koordinasi yang baik, pada Pemilu yang akan datang 7 kursi dapat diraih Partai yang mengangkat Kesejahteraan ini.
“orang orang baru ini menggantikan 2 BCAD yang naik menuju anggota dewan propinsi. Sehingga PKS lebih matang dalam keikutsertaan pemilu mendatang,” ulasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani mengatakan, PKS menjadi partai pertama yang mendaftarkan BCADnya ke KPU Gunungkidul. Terkait berkas yang disiapkan sudah sesuai sehingga tinggal mengikuti proses berikutnya.
“Ini (PKS) adalah yang pertama,” ucap dia.
Disinggung mengenai adanya gangguan pada aplikasi milik Pengadilan Negeri yang digunakan untuk mengurus surat tidak dipidana, Hani mengatakan pihaknya kemarin langsung koordinasi dengan PN Wonosari. Adapun untuk pendaftaran BCAD akan ditutup pada 14 Mei 2023 mendatang.
“memang sempat ada kendala, namun dapat ditangani dengan baik. Jadi kami tetap menunggu pengajuan baik secara online dan dilanjutkan ke pemberkasan,” pungkasnya.
Baca Juga
Advertisement