Liputan6.com, Jakarta Seluruh infrastruktur telekomunikasi dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Indonesia tidak ada kendala berarti. Selain itu, kualitas dan keamanan jaringan telekomunikasi juga dipastikan stabil. Hal tersebut dipastikan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom).
Vice President Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko mengatakan bahwa TelkomGroup berkomitmen untuk menyediakan seluruh sarana dan prasarana telekomunikasi terbaik untuk menunjang KTT ASEAN 2023.
Advertisement
"Kami memastikan seluruh pengalaman dan aktivitas para delegasi negara-negara ASEAN pada KTT ASEAN 2023 tidak akan terkendala dalam hal komunikasi dan konektivitas," katanya.
"TelkomGroup telah menyiapkan seluruh jaringan utama dan pendukung demi menjamin kelancaran komunikasi dan interaksi para peserta KTT, sehingga dapat berkegiatan tanpa kendala dan menikmati seluruh pengalaman terbaik selama berada di Indonesia,” tambah Andri.
Tingkatkan Kapasitas BTS
Salah satu persiapan yang dilakukan TelkomGroup adalah meningkatkan kualitas dan kapasitas sejumlah Base Transceiver Station (BTS) di Labuan Bajo. TelkomGroup juga membantu pemeliharaan kualitas jaringan internet berbasis fiber optic (FO) di Labuan Bajo.
Tak hanya itu, TelkomGroup juga menempatkan berbagai layanan untuk menunjang kebutuhan telekomunikasi peserta KTT ke-42 ASEAN sejak tiba di Bandara Komodo hingga lokasi acara puncak di Hotel Meruorah.
Persiapan transportasi infrastruktur TelkomGroup pada jaringan pengumpan (feeder) second route dan main route juga telah mencapai 100 persen. Selain itu, Telkom Indonesia telah menyediakan BTS dan tambahan BTS Combat untuk memastikan adanya koneksi terbaik selama konferensi berlangsung.
"Kesiapan jaringan seluler selama penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 telah optimal. Kami memastikan Satellite News Gathering (SNG) untuk media massa bisa beroperasi tanpa hambatan mengandalkan TV pool dari SEA Today. Seluruh operasional dan telekomunikasi selama KTT ASEAN 2023 kami jaga secara ketat mengandalkan sistem dan SDM terbaik yang prosesnya dieskalasi hingga tingkat nasional," ungkap Andri.
"Kami yakin kelancaran komunikasi dan konektivitas selama KTT ASEAN 2023 dapat menambah catatan positif Indonesia sebagai tuan rumah dan Keketuaan ajang tersebut, sehingga makin mengukuhkan posisi negara ini sebagai aktor kunci dan penting di Asia Tenggara,” tambah Andri.
(*)
Advertisement