Liputan6.com, Jakarta - Band Wali bersiap go international. Faank dan kawan-kawan akan konser di Malaysia, tepatnya di Zepp, Kuala Lumpur pada 20 Mei 2023 mendatang. Konsernya sendiri bertajuk 'Dream Festival'.
Konser Wali ini merupakan salah satu kegiatan di tengah kesibukan mereka. Seperti diketahui, para personel Wali band juga disibukkan dengan kegiatan syuting sinetron.
Advertisement
"Alhamdulillah kami diundang untuk konser di Malaysia. Ini mungkin konser awalnya karena kemarin kita sempat syuting yang luar biasa padat. Ada tawaran beberapa kali di Malaysia tapi sempat kita nggak ambil karena padatnya syuting di Jakarta. Kemudian event off air juga kita hanya ambil daerah Jabodetabek saja," ujar Faank, vokalis Wali band saat ditemui di kawasan Setu, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (12/5/2023).
Selain band Wali, ada beberapa penyanyi Indonesia yang juga akan ikut serta. Nantinya juga akan ada kolaborasi dengan penyanyi kenamaan Malaysia, Floor 88. Bagi Faank cs ini menjadi salah satu kebanggaan mereka.
Latihan Mempersiapkan Diri
Oleh sebab itu, seminggu jelang konsernya, band Wali mempersiapkan diri dengan terus latihan. Terlebih, Faank cs bakal menyanyikan lagu yang jarang dibawakan saat tampil.
"Kita akan membawakan sekitar 15 lagu selama kurang lebih dua jam. Ada beberapa lagu yang jarang kita nyanyikan dan diminta. Jadi kami menyiapkannya," kata Apoy, sang gitaris.
Advertisement
Konsep
Sementara itu mengenai konsep, Faank sang vokalis menyampaikan kapasitas dari lokasi konser hanya untuk ribuan orang. Apalagi kapasitas gedungnya memang hanya 2500 orang.
"Kapasitas gedungnya nggak banyak, 2500 saja. Ya jadi kayak konser intimate. Ya pokoknya antusias banget, generasi kekinian (dikolaborasikan) jadi senang," jelas Apoy.
Lama vakum karena sibuk bermain sinetron memang tak membuat para personel Wali khawatir. Mereka memaksimalkan dengan latihan.
"Makanya kita sekarang latihan. Beberapa kali lupa lirik, terutama lagu baru. Makanya saya suka minta matador, promter. Kita juga sadar diri, kita makhluk yang suka lupa. Kadang-kadang PRnya di lirik doang. Misalnya di ending lagu A, atau mulai ke lagu ini, awalnya apa ya, pas mulai intro oh iya ini," ujar Faank.
Bisa Diterima
Dengan kembalinya Wali menggelar konser, mereka juga berharap musik-musik mereka bisa diterima para generasi milenial. Namun tentunya dengan tidak mengubah musik Wali itu sendiri.
"Wali tetap Wali, seperti dahulu. Tetapi lebih adaptif dengan keadaan. Karena bagaimanapun kita tidak bisa keluar dari ruang dan waktu, dengan pendatang baru, genre musik agak berbeda. Bagaimanapun juga kita membela mereka yang mencintai Wali," pungkas Apoy.
Advertisement