Mantan Atlet Badminton Gigih Sukses Ekspor Shuttlecock Lokal Ke Luar Negeri: Semoga Repeat Order

Duthree Gigih Belatma, mantan atlet badminton meninggalkan kiprahnya pada awal tahun 2022 untuk berfokus dalam mengembangkan bisnis shuttlecock miliknya.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 15 Mei 2023, 22:15 WIB
Mantan atlet badminton Duthree Gigih Belatma yang beralih ke bisnis shuttlecock. (Dok. IST)

Liputan6.com, Jakarta Sosok Duthree Gigih Belatma kini sedang terjun sebagai produsen kok badminton. Pria kelahiran Bandung ini terbilang sukses dalam membangun bisnisnya. Ia juga dikenal sebagai salah satu supplier bulu bebek untuk para pengrajin kok di Jawa Timur.

Sebelum terjun ke dunia bisnis, mantan atlet badminton ini menyempatkan diri untuk pergi ke India agar bisa menjadi pelatih bulu tangkis.

Namun selang 3 tahun kemudian, tepatnya pada awal tahun 2022, pekerjaan itu rela ditinggalkan olehnya untuk berfokus dalam mengembangkan bisnis shuttlecock miliknya.

“Waktu melatih di India, saya dihubungi teman untuk carikan bulu bebek. Dengan pengalaman saya waktu pergi ke berbagai negara ketika bertanding badminton, saya akhirnya jadi punya banyak kenalan yang nantinya jadi kolega bisnis,” cerita Gigih mengenai awal ia membangun bisnisnya.

 


Menjadi Salah Satu Supplier Besar Bulu Bebek

Mantan atlet badminton Duthree Gigih Belatma yang beralih ke bisnis shuttlecock. (Dok. IST)

Di bawah naungan CV GD Feather, pria berusia 28 tahun ini masuk ke dalam lingkaran salah satu importir dan distributor bulu bebek kualitas terbaik di Indonesia. Gigih berhasil menjadi salah satu supplier besar bulu bebek sebagai bahan baku dalam pembuatan kok badminton.

Menurut pengakuannya, sejak menggeluti dunia badminton dari usia 9 tahun, pengalaman itu membuatnya mengerti seluk beluk di industri olahraga bulu tangkis. Ketika ada kesempatan untuk memulai bisnisnya, tak tanggung-tanggung, ia kerahkan segala kemampuan untuk fokus membangun dan mengembangkan bisnis.

 


Berhasil Ekspor Shuttlecock Belkhoin

Mantan atlet badminton Duthree Gigih Belatma yang beralih ke bisnis shuttlecock. (Dok. IST)

Dari awalnya sebagai supplier bulu bebek, kini Gigih merambah bisnisnya sebagai produsen shuttlecock dengan kualitas untuk profesional. Dengan jaringan pertemanannya di luar negeri, merek miliknya itu berhasil ia ekspor ke Arab Saudi.

"Kita April kemarin baru aja ekspor shuttlecock merek Belkhoin dan MP ke Arab. Kita kirim produk yang kualitasnya untuk tournament,” kata Gigih.

“Ya, kita kirim yang paling bagus dengan harapan produk itu terpakai dan mereka mau order ulang,” sambungnya.


Proses Pembuatannya

Sebagai informasi dalam proses pembuatannya, shuttlecock Belkhoin dan MP menggunakan bahan bulu bebek B1 atau bulu dengan kualitas terbaik.

Sebelum dilepas ke pasaran, setiap kok akan disortir sehingga dipastikan ketahanan, speed, dan tidak ada bulu kok yang goyang saat dimainkan oleh pengguna.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya