Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menerima kunjungan silaturahmi Wakil Komisi 4 DPR RI bidang Pertanian, Peternakan, Kelautan, Perikanan, Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Dedi Mulyadi.
Pertemuan ini diketahui juga dihadiri oleh Ketua Umum (Ketum) DPP Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Surya Wijaya dan serta pengurus pusat Apdesi Indonesia.
Advertisement
Prabowo mengatakan, Apdesi memiliki peran penting dalam sistem pertahanan keamanan rakyat semesta (sishankamrata) yang dipegang teguh oleh negeri ini. Karena itu, dialog bersama para para perangkat desa adalah sarana yang baik untuk bertukar pikiran serta diskusi lebih dalam mengenai peran pemerintah desa dalam sishankamrata.
"Kunjungan Apdesi ke Kemhan menjadi tepat dan penting karena untuk lebih mengetahui dan memahami bahwa sistem pertahanan kita adalah sishankamrata,” kata Prabowo dalam keterangan diterima, Jumat (19/5/2023).
Menilik sejarah, lanjut Prabowo, keberhasilan rakyat Indonesia dalam menghadapi serangan dari kekuatan besar di masa perjuangan silam tidak terlepas dari upaya sishankamrata. Sebab, pertahanan Indonesia pada masa perjuangan bergantu pada keluatan seluruh rakyat.
"Seluruh rakyat yang bertanggung jawab, seluruh rakyat yang akan membela bangsa dan negara ini. Kita sudah buktikan berkali-kali, karena itu Apdesi sebagai pimpinan desa saya kira punya peranan sangat penting,” tegas dia.
Dorong Realisasi Dana Desa
Pada kesempatan yang sama, Prabowo mengenang saat dirinya beserta sejumlah unsur organisasi di tingkat desa termasuk Apdesi yang berjuang bersama untuk mendorong direalisasikannya kebijakan dana desa yang kini telah menjadi program negara.
"Dulu, kita pernah berjuang bersama. Kita menghasilkan dana desa dan itu salah satu perjuangan kita,” kenang dia.
Kata Prabowo, saat itu dirinya masih aktif di Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) bersama Apdesi dan banyak organisasi lainnya di tingkat desa, seperti PPDI dan Parade Nusantara. Berkat momentum itu, hari ini pemerintah mampu melahirkan apa yang disebut sebagai dana desa.
Kita mampu untuk mewujudkan yang sekarang sudah menjadi program negara, itu bantuan desa,” dia menandaskan.
Advertisement
