Liputan6.com, Jakarta - Jelang penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2023, BINUS International menggelar program kegiatan “BINUS International Goes to School” dengan mengunjungi beberapa SMA di Indonesia.
Program ini digelar guna membahas trend global education yang semakin naik, serta kampanye pentingnya global education. Kegiatan tersebut mengetengahkan beberapa workshop seputar beberapa topik dengan speaker terpilih.
Advertisement
BINUS International Goes to School merupakan langkah untuk memberikan insight baru kepada calon mahasiswa untuk menyadari pentingnya higher education, serta membantu menemukan minat dan passion mereka. Pasalnya, tidak jarang mahasiswa salah memilih jurusan. Tidak sedikit mahasiswa yang baru menyadari bahwa mereka salah jurusan setelah beberapa semester menjalani kuliah.
Maka, dengan program ini, setiap siswa semakin mengenali apa saja potensi yang mereka miliki sebelum memilih jurusan kuliah secara tepat.
Dalam program tersebut, BINUS International tidak hanya mengunjungi beberapa SMA pilihan di Ibu Kota Jakarta. Namun juga sekolah di beberapa daerah lainnya, di antaranya SMA Sutomo 1 Medan, Cita Hati School Samarinda, hingga AIS Batam.
“BINUS International memastikan bahwa informasi dari workshop yang disampaikan tidak berhenti di satu daerah saja,” ujar direktur kampus BINUS @Senayan Drs. Andreas Chang, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/5/2023).
Workshop tersebut berupa seminar tentang beberapa jurusan pilihan yang tersedia di BINUS International. Antara, pembahasan seputar jurusan international business yang tidak hanya membahas mengenai entrepreneurial skill, namun juga multicultural awareness, terutama di tingkat ASEAN.
Kemudian, workshop mengenai bagaimana jurusan digital business dapat membantu mahasiswanya mengembangkan serta mengelola bisnis yang berbasis teknologi digital, dibantu dengan pemahaman terhadap teknologi finansial.
Angkat Isu Tingginya Demand Global Education
Selain mengulas seputar jurusan yang tersedia, “BINUS International Goes to School” juga mengangkat isu tren global education. Secara umum, global education adalah sistem edukasi yang berdasar pada kurikulum internasional, dengan tujuan menciptakan mahasiswa berstandar global.
Menurut Drs. Andreas, pendidikan yang berprinsip global education sangatlah penting. Sebab, bagaimanapun juga, siswa perlu mendapatkan awareness mengenai bagaimana pentingnya global education.
“Tidak sekadar melatih siswa mengenai teori yang berdasar kurikulum internasional, tapi juga mempersiapkan siswa dengan soft skill yang dibutuhkan untuk survive di era modern ini,” ungkapnya.
Diharapkan, para siswa termasuk orangtua juga sadar terhadap tingginya demand terhadap global education, termasuk alasan di balik tingginya demand tersebut. Dengan begitu, orangtua maupun siswa dapat mempertimbangkan pentingnya standar edukasi global ini untuk masa depan.
Kemudian, calon mahasiswa lebih dapat memahami minat dan bakat mereka yang dapat diasah melalui higher education. Yang tidak kalah penting, para orangtua serta calon mahasiswa mengerti bagaimana pentingnya memilih edukasi yang berstandar global untuk menghadapi dunia yang semakin modern.
Advertisement
Persiapkan Global Experience dan Program Double Degree
Sementara itu, untuk menjawab kebutuhan global education, BINUS International telah mempersiapkan lingkungan belajar dan mengajar dengan prinsip global experience. Selain membawa metode pengajaran berbahasa Inggris, BINUS International juga menghadirkan dosen berstandar internasional.
Para dosen tersebut juga membawakan mata kuliah berdasarkan kurikulum internasional. Dengan begitu, mahasiswa akan lebih siap dalam menghadapi persaingan di dunia global setelah lulus dari BINUS International.
Selain itu, juga menyediakan beberapa program double degree yang memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan dua gelar sekaligus dalam waktu lebih singkat.
Salah satu pilihan programnya adalah program 2+2 yang berarti mahasiswa belajar 2 tahun di BINUS International dan 2 tahun di institusi partner. Nantinya, gelar akan didapatkan dari BINUS International serta institusi partner tersebut.
Selain program 2+2 atau 3+1, mahasiswa program ini juga bisa memilih sistem 4+0 untuk mendapatkan double degree dari BINUS International dan University of Newcastle. Sehingga, mahasiswa tidak perlu berangkat ke UoN untuk menyelesaikan studi satu ini.