Liputan6.com, Jakarta - Presiden Indonesia ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tidak hadir dalam Puncak Milad ke-21 PKS yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023).
Ketidakhadiran SBY dan Surya Paloh diamini Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi.
Advertisement
“Pak SBY karena posisi beliau masih ada di acara di kampung halamannya di Pacitan. Sehingga beliau tetap mewakili dengan AHY. Pak Surya Paloh pun juga demikian. Diwakili oleh Ahmad Ali,” kata dia kepada wartawan Sabtu.
Sementara itu, Aboe Bakar menjelaskan tamu-tamu yang hadir antara lain Mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus bakal Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan dan Wakil Presiden Republik Indonesia ke 10 dan 12 Jusuf Kalla.
“Insya Allah, tokoh nasional kita pemersatu bangsa bapak Jusuf Kalla (hadir),” ucap dia.
Aboe Bakar mengatakan, pihaknya turut mengundang tokoh diluar partai politik Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Misalnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Ketua DPR RI Puan Maharani yang diwakili oleh Ahmad Basarah. Terpantau, Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah sudah hadir.
“Tamu luar lainnya masih dalam 50:50 yaitu Pak Ketua MPR bapak Bambang Soesatyo. Adapun Ketua DPR diwakili oleh Pak Basarah,” ujar dia.
Menang Bersama Rakyat
Aboe menerangkan, Puncak Milad ke-21 PKS mengambil tema 'Menang Bersama Rakyat'.
Ada 20 ribu kader dan simpatisan PKS dari Jabar, Bandung, Jawa Barat, Banten dan Depok hadir. Selain itu, tokoh-tokoh, dewan pakar, dewan penasehat, dewan pimpinan wilayah seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke.
"Sampai tingkat DPW perwakilannya datang," ujar dia.
Advertisement