Liputan6.com, Jakarta Lebaran Betawi yang kembali digelar setelah tiga tahun absen akibat pandemi disambut baik masyarakat Betawi dan Jakarta. Tokoh masyarakat Betawi mengapresiasi dukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam pelaksanaan kegiatan Lebaran Betawi. Diharapkan, kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat Betawi tetap terjalin harmonis serta Lebaran Betawi dijadikan agenda resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.Ketua Umum Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), Beky Mardani, mengatakan, sejak 2011 lalu masyarakat Betawi rutin menggelar hajat Lebaran Betawi. Agenda tersebut hanya tidak dilaksanakan lantaran kondisi pandemi tiga tahun belakangan."Kami bersyukur kegiatan yang dihadiri tokoh-tokoh Betawi seperti Fauzi Bowo ini berjalan lancar. Kami berterima kasih atas dukungan fasilitas yang telah diberikan Pemprov DKI," katanya, Minggu (21/5).Dicontohkan Beky, dukungan fasilitas yang diberikan Pemprov DKI Jakarta, seperti bantuan sarana prasarana tenda, pengisi hiburan dan promosi. Selain itu, kegiatan yang tahun ini dilaksanakan di kawasan Monas juga disiarkan secara langsung melalui akun resmi Pemprov DKI Jakarta.Ke depan, Beky berharap hubungan dan dukungan yang telah berjalan dengan harmonis terus berlanjut hingga tahun-tahun ke depan. Kemudian, Beky juga menyatakan aspirasi warga Betawi agar agenda kegiatan Lebaran Betawi ini bisa dijadikan agenda resmi.Apalagi ke depan, DKI Jakarta tidak lagi menjadi Daerah Khusus Ibu Kota setelah ditetapkannya IKN menjadi Ibu Kota Negara. Karena itu, menurut Beky, DKI Jakarta harus segera memperkuat budaya masyarakat intinya, yaitu, Betawi agar tidak kehilangan arah dan memiliki identitas kebudayaan.
"Lebaran Betawi tahun 2023 ini semoga bisa menjadi momentum kita memperkuat masyarakat inti Jakarta, Betawi. Sehingga ke depan kita tidak lagi gagap ketika Ibu Kota benar-benar pindah," ucapnya menandaskan.
Advertisement
Penjabat Gubernur Heru Budi Tegaskan Perayaan Lebaran Betawi untuk Perkuat Silaturahmi dan Budaya
Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menghadiri hari kedua Perayaan Lebaran Betawi 1444 Hijriah di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (21/5). Lebaran Betawi merupakan tradisi tahunan sebagai ajang silaturahmi warga Jakarta dengan Pemprov DKI Jakarta dan merupakan bagian dari perayaan Hari Raya Idulfitri. Dalam kesempatan tersebut, Pj. Gubernur Heru menegaskan, perayaan Lebaran Betawi harus menjadi momen untuk merekatkan silaturahmi dan memperkuat budaya Betawi di Kota Jakarta.
“Mari kita jadikan Lebaran Betawi sebagai momen perayaan untuk menjaga dan memperkuat budaya Betawi, serta memastikan silaturahmi dan kekompakan menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Betawi yang harmonis di Kota Jakarta,” kata Pj. Gubernur Heru.Lebaran Betawi tahun 2023 mengambil tema “Betawi Kompak, Jakarta Sukses, Indonesia Maju" yang menekankan pentingnya solidaritas dan kekompakan masyarakat Betawi bersama warga Jakarta dalam mencapai kesuksesan pembangunan Kota Jakarta yang berkontribusi pada kemajuan Indonesia.“Jakarta akan bertransformasi menjadi kota bisnis berskala global setelah tidak lagi menjadi status Ibu Kota Negara. Kita selaku warga Jakarta harus kompak, jangan ada lagi perselisihan antarwarga, kita harus bekerja sama menguatkan ekonomi lokal, mengembangkan potensi warga, melestarikan budaya Betawi sebagai warisan kekayaan Indonesia yang dapat dinikmati seluruh masyarat dunia,” terang Pj. Gubernur Heru.Untuk itu Pj. Gubernur Heru mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menunjukkan ketulusan, keramahan, kehangatan, dan kekompakan masyarakat Betawi kepada setiap orang yang tinggal dan berkunjung agar mereka merasa aman serta nyaman berada di Jakarta.
“Pengalaman ini akan memberikan kesan baik yang dapat meningkatkan keterlibatan mereka dalam pembangunan kota dan masyarakat Jakarta,” ujar Pj. Gubernur Heru.
Advertisement
Lebaran Betawi Dihadiri Para Tokoh Betawi
Pj. Gubernur Heru juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia penyelenggara, tokoh agama, tokoh masyarakat, pelaku seni budaya, dan masyarakat yang telah berpartisipasi pada kegiatan perayaan Lebaran Betawi tahun ini.
Acara tersebut dihadiri Gubernur DKI ke-13 periode 2007-2012 Fauzi Bowo, Anggota DPD RI Sylviana Murni, tokoh Betawi dan tokoh pencak silat dunia Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya serta jajaran pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta
Dalam perayaan Lebaran Betawi, para Wali Kota dan Bupati Kepulauan Seribu membawa hantaran khas kuliner Betawi. Hantaran diterima Pj. Gubernur Heru bersama Ibu Mirdiyanti, didampingi Sekda DKI Jakarta Joko Agus Setyono bersama istri, Ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi Marulah Matali bersama istri, serta mantan gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo.
Dalam acara tersebut, Pj. Gubernur Heru bersama para pejabat di lingkungan Pemprov DKI dan tamu undangan lainnya mengenakan baju adat bangsawan Betawi, yaitu ujung serong. Sedangkan Ibu Mirdiyanti bersama tamu undangan perempuan mengenakan baju adat kebaya encim.Acara turut dimeriahkan penampilan musik tanjidor, tari kolosal 100 anak Betawi bersama Sokka Gakai Jepang. Di hari kedua Lebaran Betawi ini, pengunjung juga dapat menyaksikan pertunjukan palang pintu, atraksi silat, parade budaya Betawi, dan penampilan lenong. Acara berlangsung mulai pukul 07.30-17.00 WIB.