Presiden Iran, Seyed Ebrahim Raisi berbincang dengan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo di Gedung MPR RI, Jakarta, Selasa (23/5/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Bambang Soesatyo atau Bamsoet menyambut hangat kunjungan Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Kunjungan kenegaraan Presiden Republik Islam Iran bertujuan mempererat kerja sama kedua negara yang sudah terjalin sedari tahun 1950. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Atas undangan resmi Presiden Joko Widodo, Presiden Republik Islam Iran, Dr Seyed Ebrahim Raisi, melakukan kunjungan ke Jakarta pada 23 hingga 24 Mei 2023. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Hubungan yang baik antar Indonesia dan Iran bahkan tercatat telah dimulai sejak 1.000 tahun lalu oleh Kerajaan Persia dan kerajaan-kerajaan kuno Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Sejarah mencatat, para saudagar Iran (Persia) sejak ribuan tahun yang lalu sudah melalui ‘jalur sutra’ ataupun ‘jalur rempah’ guna menjelajahi Nusantara. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Mereka melakukan interaksi sosial dan budaya dengan masyarakat setempat hingga melakukan aktivitas perdagangan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Dengan penduduk lebih dari 85 juta orang, Iran merupakan pasar bagi produk Indonesia dan pintu masuk jalur distribusi produk-produk Indonesia ke negara-negara di kawasan Asia Tengah dan Kaukasus. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Khususnya dalam beberapa tahun terakhir, kedua negara lebih aktif memperluaskan kerjasamanya di bidang politik, ekonomi, budaya dan lain-lain. (Liputan6.com/Faizal Fanani)