Vinicius Ingin Tinggalkan Real Madrid Gara-Gara Rasisme di Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Buka Suara

Carlo Ancelotti meyakini Vinicius Junior masih mencintai Real Madrid sehingga tak akan meninggalkan Liga Spanyol.

oleh Defri Saefullah diperbarui 25 Mei 2023, 07:00 WIB
Striker Real Madrid, Vinicius Junior menunjuk oknum suporter Valencia yang terus mengejeknya dengan ejekan rasis pada laga pekan ke-35 Liga Spanyol 2022/2023 di Mestalla Stadium, Valencia, Senin (22/5/2023) dini hari WIB. (AFP/Jose Jordan)

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti langsung membantah rumor yang menyebutkan Vinicius Junior ingin tinggalkan klub. Ini disebabkan oleh aksi rasisme yang diterimanya di Liga Spanyol.

Ancelotti mengatakan Vinicius tak akan tinggalkan Madrid. Meski begitu, dia juga mendesak Federasi Sepak Bola Spanyol untuk memberantas perilaku rasisme yang makin kencang terjadi di Spanyol.

Winger Madrid asal Brasil ini seperti diketahui menjadi sasaran rasisme saat main lawan Valencia, Minggu (21/5/2023) lalu. Madrid kalah 0-1 dari Valencia dan Vinicius dikartumerah di akhir pertandingan.

Teror terjadi sepanjang pertandingan kepada Vinicius. Ejekan dengan teriakan dan gestur monyet nyaris bergema di stadion Mestalla.

Vinicius sempat menunjuk orang-orang yang sudah melakukan rasisme kepada wasit. Namun tak ada hukuman yang diberikan, meski pada akhirnya tiga oknum suporter Valencia dikabarkan sudah ditahan karena ejekan rasis kepada Vinicius.

 


Vinicius Kecewa Tak Dapat Perlindungan di Spanyol

Kekalahan 0-1 Real Madrid dari Valencia pada pekan ke-35 Liga Spanyol 2022/2023 di Mestalla Stadium, Valencia, Senin (22/5/2023) dini hari WIB diwarnai dengan insiden kartu merah yang diterima striker Real Madrid, Vinicius Junior di penghujung laga. Vinicius Junior yang sepanjang laga mendapatkan ejekan rasis dari para suporter Valencia, diganjar kartu merah karena tertangkap VAR memukul Hugo Duro dalam sebuah perebutan bola. (AFP/Jose Jordan)

 

Karena rentetan serangan rasisme yang diterimanya di Liga Spanyol, Vinicius dikabarkan ingin tinggalkan Madrid. Namun Ancelotti yakin Vinicius akan bertahan dan melawan aksi rasisme itu.

"Vinicius cinta sepak bola dan Real Madrid. Saya pikir dia tak pernah berpikir untuk pergi, itu bukan yang dia pikirkan di sini," kata Ancelotti seperti dikutip Metro.

"Kecintaannya kepada Real Madrid begitu besar sehingga dia ingin terus bermain di sini, membuat sejarah dengan tim ini dan menangkan gelar untuk klub ini."

 


Vinicius Dapat Dukungan Penuh

Wasit Ricardo De Burgos Bengoetxea berusaha menenangkan striker Real Madrid, Vinicius Junior pada laga pekan ke-35 Liga Spanyol 2022/2023 di Mestalla Stadium, Valencia, Senin (22/5/2023) dini hari WIB. (AP Photo/Alberto Saiz)

 

Ancelotti paham Vini sangat sedih dan kecewa dengan perlakuan rasis yang terus datang kepadanya. Namun Ancelotti sudah memberi dia pemahaman.

"Tentu saya bicara dengan dia, dia sedih pastinya. Namun dia juga paham dapatkan dukungan dari seluruh dunia, bukan hanya Real Madrid dan rekan-rekannya," kata Ancelotti.

"Dia mendapatkan dukungan dari lawan, dari rekan di timnas, dari legenda sepak bola. Jadi karena ini, dia sangat tenang. Vinicius cinta Real Madrid dan cinta tinggal di negara ini."

 


Protokol Diperbaiki

Striker Real Madrid, Vinicius Junior terlibat keributan dengan tim ofisial Valencia setelah ia dikartu merah wasit pada laga pekan ke-35 Liga Spanyol 2022/2023 di Mestalla Stadium, Valencia, Senin (22/5/2023) dini hari WIB. (AFP/Jose Jordan)

 

Ancelotti juga berharap la Liga bisa memperbaiki protokol pertandingan. Soalnya, ejekan kepada Vinicius sudah terjadi sejak bus Real Madrid tiba di stadion Mestalla.

"Protokol pertandingan masih kuno. Protokol penjagaan harusnya diterapkan sejak bus tiba di stadion. Mengutuk aksi ini tidak cukup karena Anda harus ambil tindakan agar masalah ini dipecahkan," kata Ancelotti.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya