Penampakan dari Udara Kampung Muara Beting yang Terancam Hilang

Ancaman abrasi laut yang ada sejak tahun 1990-an. Saat ini hanya tersisa 300 kk yang masih bertahan di tengah gempuran ombak dan kenaikan muka air laut. Muara Beting di Muaragembong, Bekasi, pernah mencapai masa kejayaanya pada 1980-an. Kampung itu dijuluki sebagai kampung "dollar" lantaran sangat gampang mendapat udang dan ikan.

oleh Johan Fatzry diperbarui 26 Mei 2023, 06:05 WIB
Penampakan dari Udara Kampung Muara Beting yang Terancam Hilang
Ancaman abrasi laut yang ada sejak tahun 1990-an. Saat ini hanya tersisa 300 kk yang masih bertahan di tengah gempuran ombak dan kenaikan muka air laut. Muara Beting di Muaragembong, Bekasi, pernah mencapai masa kejayaanya pada 1980-an. Kampung itu dijuluki sebagai kampung "dollar" lantaran sangat gampang mendapat udang dan ikan.
Foto udara hunian warga kawasan Kampung Muara Beting, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muara Gembong yang terdampak abrasi laut di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (25/5/2023). (merdeka.com/imam buhori)
Ancaman abrasi laut yang ada sejak tahun 1990-an. (merdeka.com/imam buhori)
Saat ini hanya tersisa 300 KK yang masih bertahan di tengah gempuran ombak dan kenaikan muka air laut. (merdeka.com/imam buhori)
Muara Beting di Muaragembong, Bekasi, pernah mencapai masa kejayaanya pada 1980-an. (merdeka.com/imam buhori)
Kampung itu dijuluki sebagai kampung "dollar" lantaran sangat gampang mendapat udang dan ikan. (merdeka.com/imam buhori)
Kampung Muara Beting berjarak sekitar enam kilometer dari Kantor Kecamatan Muaragembong, di Desa Pantai Mekar, Kabupaten Bekasi. (merdeka.com/imam buhori)
Jarak Kampung Muara Beting Ujung dengan pesisir pantai saat ini hanya 200 meter. (merdeka.com/imam buhori)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya