Kemenag Gandeng Universitas Utara Malaysia Internasionalisasi Pendidikan Tinggi Keagamaan

Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng Universitas Utara Malaysia (UUM) dalam melakukan internasionalisasi pendidikan tinggi keagamaan Islam.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Mei 2023, 18:30 WIB
Nota kesepahaman antara lima Universitas Islam Negeri dengan UUM di Jakarta. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng Universitas Utara Malaysia (UUM) dalam melakukan internasionalisasi pendidikan tinggi keagamaan Islam.

"Melalui kerja sama ini, diharapkan Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Indonesia dapat menjadi universitas kelas dunia," ujar Direktur PTKI Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag, Ahmad Zainul Hamdi, dalam penandatanganan nota kesepahaman antara lima Universitas Islam Negeri dengan UUM di Jakarta, Senin.

Lima kampus UIN yang menjalin kolaborasi akademik dengan UUM yakni UIN Ar-Raniy Banda Aceh, UIN Mataram, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, UIN Sunan Ampel Surabaya, dan UIN Raden Fatah Palembang.

Ruang lingkup kerja sama itu diantaranya pensponsoran mahasiswa Indonesia oleh Kemenag untuk melanjutkan studi pascasarjana di UUM dan UIN.

Mahasiswa yang memenuhi syarat akan menerima sponsor beasiswa untuk melanjutkan studi dan mendapatkan pengalaman internasional, dengan tujuan mengembangkan sumber daya manusia holistik dan mempersiapkan calon pemimpin, pendidik, dan profesional.

Mahasiswa angkatan pertama yang akan disponsori oleh Kemenag diharapkan dapat memulai studinya pada September 2023. Kolaborasi lainnya dalam bidang riset internasional, kolaborasi publikasi jurnal ilmiah, dan lainnya.

“Hari ini kita penandatanganan MoU dan sekaligus MoA yang berarti itu akan diterapkan segera. September akan segera kita laksanakan, dengan salah satu perguruan tinggi terbaik di Asia, yaitu Universiti Utara Malaysia (UUM),” kata Ahmad.

Pemilihan UUM sebagai mitra kerja sama bukan tanpa alasan. Menurut dia ada beberapa pertimbangan, salah satunya karena reputasinya, kualitasnya, jangkauannya yang lebih bisa terjangkau oleh para mahasiswa.


Menginternasionalisasi PTKI

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag M Ali Ramdhani, menjelaskan, penandatanganan kerja sama dengan UUM merupakan bagian dari keinginan besar untuk mengimplementasikan desain besar PTKI. Salah satu bagian dari desain besar yang telah pihaknya buat itu adalah menginternasionalisasi PTKI.

“Ini adalah kegiatan kedua pada tahun ini ketika kita melakukan proses kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri. Dua pekan lalu kami melakukan sebuah kick off launching untuk double degree bersama Edinburgh University di Skotlandia, UK, untuk bidang ilmu Islamic Studies,” jelas Ali.

Vice-Chancellor UUM, Mohd Fo'ad Sakdan, menyampaikan penghargaan tinggi atas kepercayaan yang telah diberikan Kemenag kepada UUM. Kerja sama itu diharapkan mendatangkan manfaat bagi seluruh pihak yang terlibat, mulai dari penelitian, pendidikan, penulisan jurnal, pertukaran pelajar, dan lain sebagainya.

“ Tidak hanya dari segi akademik, bahkan juga di segi penelitian, pendidikan, penulisan jurnal, pertukaran mahasiswa, dan juga pertukaran dosen yang mana secara tak langsung kedua belah pihak akan mendapatkan mafaat bersama,” kata Sakdan.*

Infografis Sebaran Wilayah Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah. (Infografis: Kemenag)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya