Liputan6.com, Jakarta Tidak peduli seberapa buruk hari Anda, satu sendok es krim selalu berhasil dan mengisi hati Anda dengan kebahagiaan dan kenyamanan. Namun, bagi banyak orang, memakan satu gigit es krim dapat menyebabkan sakit kepala yang tiba-tiba.
Sakit kepala akibat es krim juga dikenal sebagai brain freeze bersifat sementara dan dapat menghilang dalam beberapa detik tetapi cukup untuk merusak hari Anda. Mari kita pahami dulu apa sebenarnya penyebab sakit kepala es krim atau otak beku dari para ahli. Lantas apa itu ice cream headache?
Advertisement
“Kebanyakan orang pernah mengalami ice cream headache atau cold-stimulus headache yang bisa terasa seperti nyeri tajam disertai rasa tersumbat di seluruh kepala. Nyeri ini terjadi akibat penyempitan dan mati rasa tiba-tiba pembuluh darah di langit-langit mulut setelah makan sesuatu yang dingin. Rasa sakitnya bisa berlangsung mulai dari 20 detik hingga satu jam tergantung pada tingkat keparahan gejalanya. Sebagian besar sakit kepala yang dipicu oleh rasa dingin dari es krim," kata Dr. Nitti Kapoor Kaushal Consultant- Neurology Manipal Hospital Patiala, dilansir dari Hindustan Times.
Sementara sakit kepala es krim dikatakan tidak berbahaya dan hilang dengan sendirinya, jika hal yang sama berlangsung selama beberapa jam atau terjadi terlalu sering, saatnya untuk berkonsultasi dengan dokter.
Gejala Ice Cream Headache
Jika Anda masih tidak yakin apakah yang Anda alami setelah makan makanan dingin adalah sakit kepala karena es krim atau bukan, berikut adalah beberapa tanda yang dijelaskan oleh Dr Syed Osman, Konsultan Neurologi, Rumah Sakit CARE, HITEC City, Hyderabad. Sakit kepala es krim biasanya menunjukkan tanda-tanda sebagai berikut:
1. Serangan mendadak: Sakit kepala muncul tiba-tiba, biasanya dalam beberapa detik setelah mengonsumsi sesuatu yang dingin.
2. Nyeri hebat: Nyeri sering digambarkan sebagai nyeri tajam, menusuk, atau berdenyut, terutama terletak di bagian depan kepala.
3. Durasi: Sakit kepala cenderung berumur pendek, berlangsung selama beberapa detik hingga beberapa menit.
4. Kemungkinan radiasi: Nyeri dapat menjalar ke area lain, seperti pelipis, dahi, atau terkadang bagian belakang kepala.
Advertisement
Penyebab Ice Cream Headache
Rasa sakit yang dirangsang oleh dingin sebagian besar disebabkan oleh asupan makanan dan minuman yang sangat dingin seperti es krim, dan minuman dingin, tetapi juga dapat terjadi ketika seseorang lebih sensitif terhadap perubahan suhu atau ketika mereka terlalu cepat makan sesuatu yang dingin.
Dr Nitti mengatakan, sementara penyebab pasti dari ice cream headache tidak sepenuhnya dipahami, tetapi teori yang berlaku menunjukkan bahwa pendinginan yang cepat dan pelebaran pembuluh darah selanjutnya berperan.
“Saat Anda mengonsumsi sesuatu yang dingin, seperti es krim, suhu dingin dengan cepat menyempitkan pembuluh darah di langit-langit mulut dan bagian belakang tenggorokan. Penyempitan awal ini diikuti dengan pelebaran pembuluh darah yang cepat. Pembesaran yang tiba-tiba memicu reseptor rasa sakit di saraf di sekitarnya, yang menyebabkan sensasi sakit kepala," katanya.
Cara Mencegah Ice Cream Headache
Dr Osman menyarankan tindakan pencegahan berikut untuk memerangi sakit kepala es krim atau mengurangi intensitasnya:
1. Perlambat konsumsi: Hindari konsumsi makanan atau minuman dingin terlalu cepat. Ambil gigitan kecil dan biarkan makanan atau minuman sedikit menghangat di mulut Anda sebelum ditelan.
2. Rangsangan hangat: Jika Anda merasakan sakit kepala akibat es krim, coba tekan lidah ke bagian mulut yang lebih hangat seperti langit-langit. Kehangatan dapat membantu menangkal penyempitan dan perluasan pembuluh darah yang cepat, mengurangi rasa sakit.
3. Identifikasi pemicu: Perhatikan makanan atau minuman dingin tertentu yang secara konsisten memicu sakit kepala es krim untuk Anda. Setelah teridentifikasi, Anda dapat membatasi atau menghindari pemicu tersebut untuk meminimalkan kemungkinan mengalami sakit kepala.
4. Gunakan sedotan: Saat mengonsumsi minuman dingin, menggunakan sedotan dapat membantu menghindari kontak langsung antara cairan dingin dan langit-langit mulut, sehingga berpotensi mengurangi terjadinya sakit kepala.
5. Beri tubuh kehangatan: Menerapkan kompres hangat atau minum minuman hangat dapat memberikan kelegaan dengan menghangatkan area yang terkena secara bertahap dan meredakan penyempitan pembuluh darah.
6. Teknik relaksasi: Menggunakan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau latihan kesadaran dapat membantu mengatasi ketidaknyamanan yang terkait dengan sakit kepala es krim.
“Untuk mencegah sakit kepala seperti ini di masa mendatang, orang tersebut dapat berhati-hati saat mengonsumsi makanan dingin, harus menunggu makanan mencapai suhu normal dan menggunakan sedotan untuk meminimalkan kontak zat dingin ke mulut. Cara cepat lain yang dapat digunakan orang untuk membantu pembekuan otak adalah menempelkan lidah ke langit-langit mulut setelah mengonsumsi makanan dingin untuk menghangatkan area tersebut," tutup Dr Nitti.
Advertisement