Liputan6.com, Jakarta Ketika memesan barang pecah belah secara online, pihak toko online biasanya akan menuliskan peringatan 'Jangan Dibanting' saat mengirim paket tersebut. Meski pengemasannya sudah aman, namun tetap harus menuliskan peringatan tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Peringatan 'Jangan Dibanting' biasanya cukup ditulis secara singkat. Namun rupanya ada beberapa toko online yang menulis peringatan 'Jangan Dibanting' bak satu paragraf saking panjangnya.
Peringatan 'Jangan Dibanting' yang panjangnya bak satu paragraf ini sukses bikin kurir senyum tipis. Selain karena tulisannya yang terlalu panjang, pemilihan kata yang tidak sesuai EYD makin bikin bingung.
Lebih panjang dari biasanya, penulisan peringatan 'Jangan Dibanting' bak satu paragraf ini diunggah di media sosial. Tak hanya kurir yang mengantar paket, netizen yang membaca peringatan tersebut juga ikut bingung.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang tulisan peringatan ‘Jangan Dibanting’ bak satu paragraf, Rabu (31/5/2023).
1. Bahasanya belibet banget nih, bikin abang kurir jadi pusing.
Advertisement
2. Tolong manjakan paket mudah pecah ini layaknya anak sendiri.
3. Untung cuma separo yang pakai bahasa Korea, kalau semua pakai bahasa Korea abang kurir auto bingung.
Advertisement
4. Wah kalau bawa jodoh si customer harus ekstra hati-hati pokoknya.
5. Abang kurirnya sudah seperti dapat surat cinta kalau tulisan peringatannya sepanjang ini.
Advertisement