Liputan6.com, Jakarta - Ka'bah merupakan bangunan suci bagi umat Islam yang terletak di tengah-tengah Masjidil Haram, Kota Makkah. Bangunan yang berbentuk kotak ini menjadi pusat kiblat arah sholat sholat muslim dari berbagai belahan dunia.
Melihat Ka'bah secara langsung di Tanah Suci adalah dambaan setiap orang Islam. Hal tersebut akan menjadi pengalaman perjalanan spiritual yang berkesan dalam hidupnya.
Muslim yang melihat Ka'bah di Masjidil Haram dianjurkan untuk membaca doa. Doa melihat Ka'bah merupakan bentuk syukur seorang hamba kepada Rabb-nya.
Baca Juga
Advertisement
Berikut adalah doa melihat Ka'bah yang dianjurkan Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Idhah fi Manasikil Hajji.
اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا الْبَيْتَ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَتَكْرِيمًا وَمَهَابَةً، وَزِدْ مَنْ شَرّفَهُ وَكَرّمَهُ مِمَّنْ حَجَّهُ أَوِاعْتَمَرَهُ تَشْرِيفًا وَتَكْرِيمًا وَتَعْظِيمًا وَبِرًّا
Allāhumma zid hādzal bayta tasyrīfan wa ta‘zhīman wa takrīman wa mahābatan, wa zid man syarrafahū wa karramahū min man hajjahū aw i’tamarahū tasyrīfan wa takrīman wa ta‘zhīman wa birran.
Artinya: “Ya Allah, tambahkan kemuliaan, keagungan, kehormatan, dan kehebatan pada Baitullah ini. tambahkan juga kemuliaan, kehormatan, keagungan, dan kebaikan untuk orang-orang berhaji atau berumrah yang memuliakan dan menghormati Ka’bah.”
Saksikan Video Pilihan Ini:
Doa Lanjutan
Mengutip NU Online, setelah membaca doa di atas, Imam An Nawawi menganjurkan menambahkan doa berikut saat melihat Ka'bah.
اَللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ، وَمِنْكَ السَّلَامُ، فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلَامِ
Allāhumma antas salām, wa minkas salām, fa hayyinā rabbanā bis salām.
Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah keselamatan. Dari-Mu keselamatan berasal. Wahai Tuhan kami, berikan kehormatan pada kami melalui keselamatan.”
Pintu langit akan terbuka bagi orang yang melihat Ka'bah, karena itu Imam An-Nawawi menganjurkan berdoa apa saja untuk kepentingan dunia dan akhirat. Salah satu doa yang jangan dilewatkan adalah memohon ampunan Allah SWT.
Advertisement