Liputan6.com, Jakarta Penjualan Non Fungible Token (NFT) mengalami peningkatan signifikan pada Mei 2023. Tak hanya itu, data terbaru menunjukkan penjualan NFT juga telah melonjak sebesar 39,35 persen hanya dalam minggu terakhir.
Dilansir dari Bitcoin.com, Senin (5/6/2023), selain itu, angka penjualan untuk minggu terakhir Mei 2023 menunjukkan blockchain Bitcoin mempertahankan peringkatnya sebagai yang kedua dalam volume penjualan mingguan.
Advertisement
Kuantitas pembeli NFT juga meningkat sebesar 37,45 persen, mencapai total minggu ini sebanyak 724.193 pembeli. Selain dua poin data tersebut, transaksi NFT meningkat menjadi 2.350.977 transaksi, meningkat 6,94 persen dibandingkan minggu sebelumnya.
Sementara itu, penjualan yang berasal dari blockchain Ethereum memimpin penjualan dengan mengumpulkan sekitar USD 123,17 juta atau setara Rp 1,8 triliun (asumsi kurs Rp 14.990 per dolar AS).
Penjualan NFT berbasis ETH mewakili 60,97 persen dari semua penjualan NFT yang didokumentasikan selama seminggu terakhir.
Penjualan Bitcoin NFT menempati posisi kedua dengan pendapatan USD 34,97 juta atau setara Rp 524,2 miliar selama tujuh hari sebelumnya.
Penjualan NFT berbasis Bitcoin ini merupakan sekitar 17,31 persen dari jumlah gabungan NFT yang terjual minggu lalu. Dalam hal penjualan NFT yang didistribusikan di 21 blockchain, Polygon, Solana, dan Mythos mengikuti Ethereum dan Bitcoin di lima besar.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
