Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Alhabsyi setuju dengan usulan Partai Demokrat bahwa nama calon pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 diumumkan pada bulan Juni ini. Menurutnya, masalah deklarasi cawapres tinggal dibahas bersama dengan partai di Koalisi Perubahan.
"Setuju, setuju, setuju. Ini bertiga ini kompaknya asyik rileks dan banyak hal mudah, enggak ada perdebatan yang sulit cuma tinggal dialusin sedikit selesai," kata Aboe Bakar Alhabsyi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/6/2023).
Advertisement
Dia pun santai mendengar Demokrat akan mengevaluasi kembali bila Anies tidak mengumumkan nama cawapres di bulan Juni. Ia memastikan, Koalisi Perubahan masih solid.
"Yang begitu-begitu mah kita terima baik-baik saja, enggak usah terlalu serius," kata dia.
Aboe belum mau bicara siapa yang akan mendampingi Anies. Anggota Komisi III DPR RI ini mengatakan, akan menjadi kejutan. "Ya nanti akan jadi kejutan kalau sudah diumumkan," ujarnya.
Diberitakan, elektabilitas calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengalami penurunan dalam survei Indikator Politik. Pada survei terbarunya, elektabilitas Anies menurun menjadi 12,5 persen dari 15 persen.
Partai Demokrat menduga, penurunan elektabilitas Anies karena masih belum deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden. Semakin lama deklarasi, elektabilitas mantan gubernur DKI Jakarta itu akan turun.
"Memang ada kecenderungan menurun dari survei Indikator karena mungkin, dugaan kami, hipotesa kami adalah lambannya proses deklarasi," ujar Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief kepada wartawan, Senin (5/6/2023).
Demokrat Usul Deklarasi Capres-cawapres Dipercepat Bulan Juni
Demokrat akan mengusulkan kepada Anies agar deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden Koalisi Perubahan dipercepat pada bulan Juni.
"Jadi kita akan mengajukan usul kepada Pak Anies agar bulan Juni ini segera dideklarasikan agar tidak semakin dalam jaraknya, makin jauh jaraknya," ujar Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief.
Andi yakin bila sudah deklarasi pasangan capres-cawapres akan mampu mendongkrak elektabilitas Anies. Bila dibiarkan terus turun, maka akan memberatkan pasangan capres-cawapres maju di Pilpres 2024.
"Kalau jarak sudah cukup menganga, itu pasangannya juga akan berat. Ntar kalau, harus segera dilakukan deklarasi berpasangan supaya rakyat dan basis-basis pemilih, partai maupun mereka yang mau perubahan itu yakin dan mulai bergerak dan menaikkan kembali elektabilitas pak Anies," ujarnya.
Demokrat akan melakukan evaluasi bila sampai bulan Juni tidak juga dideklarasikan calon presiden dan calon wakil presiden Koalisi Perubahan. "Kalau Juni belum deklarasi berpasangan, kemungkinan Demokrat akan mengevaluasi," ujar Andi.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement