Menteri Keuangan Sri Mulyani berjabat tangan dengan Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Amir Uskara sat tiba untuk mengikuti rapat kerja di Nusantara I, Kompleks Parlemen MPR/DPR-DPD, Senayan, Jakarta, Kamis (8/6/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Rapat kerja ini dengan agenda Pengambilan Keputusan mengenai Asumsi Dasar dalam Pembicaraan Pendahuluan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2024. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Pemerintah dan DPR sepakat pertumbuhan ekonomi pada 2024 ditargetkan pada kisaran 5,1 hingga 5,7 persen. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Kemudian, inflasi akan dijaga pada level 1,5 persen (yoy) sampai 3,5 persen (yoy). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Selain itu, rapat juga menyepakati hasil panja penerimaan negara. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Pemerintah akan meningkatkan tax ratio penerimaan perpajakan di kisaran 9,92 – 10,2% dengan optimalisasi pelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Selain itu, Pemerintah akan memperluas basis perpajakan, mengoptimalkan potensi pajak dari program hilirisasi perekonomian, serta mengoptimalkan penerimaan negara bukan pajak. (Liputan6.com/Faizal Fanani)