Liputan6.com, Jakarta - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, mendeklarasikan diri siap untuk menjadi Depok pertama.
"Saya sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya Insya Allah saya siap untuk hadir menjadi Depok pertama," kata Kaesang Pangarep melalui akun YouTube-nya, Sabtu (10/6/2023).
Advertisement
Suami Erina Gudono ini juga meminta dukungan dari masyarakat atas keputusannya menjadi Depok pertama. "Mohon dukungannya," tutur Kaesang.
Kendati demikian, Kaesang tak mengungkap makna Depok pertama yang diucapkan itu. Sekadar informasi, Depok pertama biasanya merujuk pada orang nomor satu di sebuah wilayah. Dalam hal ini, berarti Wali Kota Depok.
Terlepas dari itu, video yang memperlihatkan Kaesang Pangarep mendeklarasikan diri siap menjadi Depok pertama sudah beredar di akun media sosial komunitas Kota Depok @infodepok.
Video Kaesang Pangarep tersebut pun mendapatkan lebih dari 5.600 komentar dari warganet yang kebanyakan tentunya adalah warga Depok.
Lantas, apa tanggapan warganet terhadap keputusan Kaesang Pangarep menjadi Depok pertama?
Seorang pengguna Instagram dengan akun @ria*** mengatakan, dirinya bingung dengan pencalonan Kaesang Pangarep.
"Jujur bingung. Ogah kalau PKS menang lagi, tapi dia pun saya engga yakin," katanya.
Lalu, warganet lain ada yang tidak setuju dengan pencalonan Kaesang Pangarep. Warganet tersebut justru mempertanyakan sumbangsih Kaesang selama ini bagi Kota Depok.
Pengguna Instagram lain yang juga warga Depok, @ang*** hanya ingin agar jalalan di Sawangan lebih rapi. "Yang penting jalur Sawangan dibikin jalan layang, biar rapih gitu," tulisnya.
Kendati demikian, ada pula warganet yang mendukung Kaesang Pangarep jadi wali kota Depok. "Gas, semoga lebih bisa mengubah Depok jadi lebih baik," tulis @kil***.
"Daripada yang sekarang berpuluh-puluh tahun kaga ada perubahan, gini-gini bae," kata @ind***.
Warganet lain menyarankan Kaesang untuk magang terlebih dahulu. "Eh, magang dulu ajah, jangan langsung jadi walikota, berat," kata @mas***.
Gibran Kakak Kaesang Tak Setuju Adiknya Jadi Wali Kota Depok
Sebelumnya, sang kakak, Gibran Rakabuming Raka, buka suara soal isu Kaesang Pangarep terjun ke politik dan akan maju ke putaran Pilkada 2024 sebagai kandidat Wali Kota Depok itu.
Gibran Rakabuming Raka rupanya tak setuju jika Kaesang Pangarep mencalonkan diri sebagai Wali Kota Depok. Alasannya, putra bungsu Jokowi bukan orang asli Depok.
Seperti diketahui, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS menolak mengusung Kaesang Pangarep sebagai calon Wali Kota Depok. Kabar ini sempat jadi isu nasional.
"Sudah benar itu sarannya PKS. Saya setuju dengan PKS," kata Gibran Rakabuming Raka kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Berita Surakarta, Kamis 1 Juni 2023.
"Ya logis saja, karena (Kaesang) bukan orang Depok. Kecuali kalau Kaesang dari kecil tinggal di Depok, sekolah di Depok, nah itu monggo (nyalon jadi Wali Kota Depok)," imbuhnya.
Advertisement
Puan Maharani Mau Cek Dulu ke Kaesang Pangarep
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengaku ingin memastikan dahulu apakah Kaesang benar mau menjadi kader dari PSI atau justru mengikuti jejak ayah, kakak dan iparnya sebagai bagian dari PDIP.
"Nanti saya tanya Kaesang. Mau masuk PDIP tidak? itu dulu," kata Puan Maharani di Kantor DPP PDIP Jakarta, Jumat (9/6/2023).
Puan pun mempersilakan, jika Kaesang tidak ingin mengikuti jejak keluarganya. Menurut dia, aturan PDIP membolehkan satu keluarga beda partai asal wilayahnya berbeda.
"Kecuali kalau mau jadi caleg atau kepala daerah kemudian berbeda partai, itu yang tidak diperbolehkan. Tapi ini kan satu partai dan punya posisi yang berbeda," tutur Puan.
Baliho Kaesang Pangarep di Kota Depok
Diketahui, kedekatan Kaesang dengan PSI diawali dengan dorongan untuk maju sebagai calon wali kota (walkot) Depok dan hadirnya baliho raksasa bergambar Kaesang dengan tagline calon wali kota Depok berlogo PSI.
Diberitakan sebelumnya, putra bungsu Presiden Jokowi Kaesang Pangarep buka suara terkait Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Depok yang memasang baliho bergambar wajah dirinya.
Kaesang mengaku telah mengetahuinya. Bahkan bos dari Sang Pisang itu mengatakan foto yang dipakai untuk membuat baliho tersebut merupakan foto miliknya yang dikirim ke PSI.
"Ya (PSI) mendukung. Fotonya juga dari saya. Kemarin saya sudah suplai foto-foto saya. Saya sudah foto, saya kasih semua," kata Kaesang dengan gaya khasnya saat ditemui di Solo Paragon Mall, Minggu 4 Juni 2023.
Advertisement