Pemandangan gedung bertingkat yang diselimuti asap polusi di Jakarta, Minggu (11/6/2023). Kota Jakarta saat ini dinobatkan menjadi kota yang memiliki kualitas udara terburuk di dunia. (merdeka.com/Arie Basuki)
Mengutip laman IQAir pada Minggu (11/6/2023), pencemaran udara di Ibu Kota DKI Jakarta berada di angka 167 dan masuk dalam kategori tidak sehat. (merdeka.com/Arie Basuki)
Konsentrasi PNM 2.5 atau partikel udara berukuran lebih kecil dari 2,5 mikronmeter udara Jakarta berada di angka 76,7 µg/m³. (merdeka.com/Arie Basuki)
Kualitas udara Jakarta saat ini 15.3 kali di atas nilai panduan kualitas udara tahunan WHO. (merdeka.com/Arie Basuki)
Sementara itu, suhu di Jakarta sat ini adalah 29 derajat Celcius dengan kelembapan 73 persen, gerak angin 5,5 km/h, dan tekanan sebesar 1012 mb. (merdeka.com/Arie Basuki)
Dalam laman tersebut dikatakan bahwa polusi udara telah menyebabkan kurang lebih 4.800 kematian di Jakarta pada 2023. (merdeka.com/Arie Basuki)
Selain itu, polusi udara juga telah merugikan Jakarta sekitar USD 1,2 miliar pada tahun ini. (merdeka.com/Arie Basuki)
Dengan data di atas, Jakarta tercatat sebagai kota dengan kualitas udara dan polusi kota terburuk di dunia. Adapun posisi kedua ditempati oleh Tel Aviv-Yafo, Israel. Lalu, Dubai, Uni Emirat Arab. Serta, Wuhan, China. (merdeka.com/Arie Basuki)