Liputan6.com, Jakarta - Anda tidak akan kehabisan ide aktivitas harian selama liburan di Bali. Misalnya, mencoba mandi air es seperti yang dilakukan model Singapura, Jade Seah.
Di unggahan video Instagram-nya beberapa waktu lalu, Jade menulis, "Tidak ada yang percaya saya benar-benar melakukan ini! Ini #novideonocount?! Saya gampang kedinginan. Saya tidak tidur dengan AC, bahkan tidak benar-benar membutuhkan kipas angin hampir setiap malam di Singapura."
Advertisement
Ia juga mengaku bersungut-sungut pada perjalanan musim dingin atau ketika terlalu dingin di ruang ber-AC. Karena itu, mandi air es bukanlah keputusan mudah baginya. Jade berbagi, "Kita akan diminta menetapkan niat sebelum mulai (mandi air es)."
"Sejujurnya, saya tidak tahu apa arti sebenarnya, tapi sebagai penyuka olahraga dan seseorang yang membelok sedikit ke tipe A, saya menetapkan tujuan, dan tetap berada di (air) es selama 2,5 menit, waktu yang disarankan untuk mendapatkan manfaat mandi air es."
Melewati dua menit pertama, katanya, Jade masuk ke "keadaan mengalir," dan tahu bahwa ia bisa melakukannya selama lima menit, yang merupakan maksimum yang disarankan untuk pemula. "Saya suka melihat seberapa jauh saya bisa mendorong tubuh saya," sebutnya. "Itu membuat saya merasa hidup dan mengingatkan saya pada keajaiban tubuh manusia."
Lebih dari itu, katanya, wisatawan asing di Bali ini lebih suka mencatat pencapaian pikiran daripada materi. "Pikiran manusia adalah hal luar biasa, dan mendorongnya melewati apa yang menurut saya adalah batasnya, mengingatkan saya pada kekuatan dan ketahanan dalam diri kita masing-masing," katanya.
Manfaat Mandi Air Es
Jade menyambung, "Berharap saraf vagus saya (saraf yang terhubung dengan sistem saraf parasimpatis) dilatih untuk menghadapi stres dan kesulitan dengan lebih baik setelah ini. Saya juga tidur seperti bayi malam itu. Cobalah jika Anda belum!"
Di kolom komentar, ia menambahkan bahwa pengalaman mandi air es ini dilakukannya di Potato Head Beach Club seharga mulai dari Rp550 ribu. Jadi, apa sebenarnya manfaat mandi air es?
Melansir Healthline, Selasa (13/6/2023), mandi air es untuk meredakan nyeri otot sudah ada sejak beberapa dekade lalu, tapi studi tahun 2017 mungkin membuang kepercayaan itu. Penelitian tersebut berpendapat bahwa pemulihan aktif, seperti latihan intensitas rendah selama 10 menit dengan sepeda statis, punya efek lebih baik daripada mandi air es.
Namun, Dr. A. Brion Gardner, seorang ahli bedah ortopedi dari The Centers for Advanced Orthopaedics, mengatakan, mandi air es tetap punya sejumlah manfaat. Ia berkata, "Studi ini tidak membuktikan 100 persen bahwa mandi es tidak bermanfaat."
"Ini menunjukkan bahwa manfaat pemulihan yang lebih cepat, pengurangan kerusakan otot dan jaringan, dan peningkatan fungsi yang diyakini sebelumnya tidak selalu benar," imbuhnya.
Advertisement
Perlu Studi Lebih Lanjut
Dr. Thanu Jey, direktur klinik di Yorkville Sports Medicine Clinic, setuju. "Akan selalu ada penelitian yang mendukung kedua sisi perdebatan ini," katanya. "Meski sebagian besar penelitian tidak meyakinkan, saya berpihak pada manajemen terbaik atlet profesional saat ini yang secara teratur tetap mandi air es."
Satu hal penting yang perlu diperhatikan dengan penelitian ini adalah ukuran sampel dan usia. Penelitian tersebut mengamati sembilan pria muda, berusia antara 19 dan 24 tahun, yang melakukan latihan ketahanan dua hingga tiga hari seminggu.
Lebih banyak penelitian dan studi yang lebih besar diperlukan untuk menyanggah manfaat mandi air es. Berikut beberapa manfaat mandi air es yang telah lama dipercaya:
1. Meredakan otot yang pegal dan tegang
Menurut Gardner, manfaat terbesar mandi air es, kemungkinan besar, adalah membuat tubuh terasa nyaman. "Setelah latihan yang intens, perendaman air dingin bisa melegakan otot yang sakit dan terbakar," jelasnya.
2. Membantu sistem saraf pusat
Gardner mengatakan, mandi air es juga dapat membantu sistem saraf pusat Anda dengan membantu tidur. Alhasil, Anda akan merasa lebih baik karena tidak terlalu lelah. Plus, ia mengatakan, itu dapat membantu meningkatkan waktu reaksi dan daya ledak dalam latihan di masa depan.
3. Membatasi Respons Inflamasi
Teorinya, kata Jey, adalah menurunkan suhu lokal setelah berolahraga membantu membatasi respons peradangan, mengurangi jumlah peradangan, dan membantu Anda pulih lebih cepat.
4. Mengurangi efek panas dan kelembapan
Mandi air es dapat mengurangi efek panas dan kelembapan. "Mandi es sebelum balapan panjang dalam kondisi di mana ada peningkatan suhu atau kelembapan dapat menurunkan suhu inti tubuh beberapa derajat yang dapat meningkatkan kinerja," jelas Gardner.
5. Melatih saraf vagus
Salah satu manfaat utama mandi air es, kata spesialis kekuatan dan pengkondisian bersertifikat Aurimas Juodka, CSCS, CPT, adalah dapat melatih saraf vagus Anda. "Saraf vagus terkait sistem saraf parasimpatis, dan melatihnya dapat membantu Anda menghadapi situasi stres dengan lebih memadai," jelasnya.
Efek samping yang paling terlihat dari mandi es adalah terasa sangat dingin saat Anda membenamkan tubuh ke dalamnya. Namun, di luar efek samping yang dangkal ini, ada beberapa risiko lain yang perlu dipertimbangkan.
"Risiko utama mandi air es berlaku untuk orang yang memiliki penyakit kardiovaskular atau tekanan darah tinggi yang sudah ada sebelumnya," jelas Gardner. "Penurunan suhu inti dan perendaman dalam es menyempitkan pembuluh darah dan memperlambat aliran darah dalam tubuh."
Ini bisa berbahaya jika Anda mengalami penurunan aliran darah, yang menurut Gardner menempatkan Anda pada risiko serangan jantung. Risiko lain yang mungkin terjadi adalah hipotermia, terutama jika Anda terlalu lama berendam di bak es.
Advertisement