Tantang The Daddies di 16 Besar Indonesia Open 2023, Pramudya/Yeremia Ogah Pusingkan Rekor Pertemuan

Ganda putra bulu tangkis Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bakal menantang seniornya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di babak 16 besar Indonesia Open 2023.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 14 Jun 2023, 23:00 WIB
Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan saat menghadapi ganda putra Inggris, Ben Lane/Sean Vendy pada laga babak 32 besar Kejuaraan bulu tangkis Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2023). Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menang rubber game 21-15, 13-21 dan 21-14 . (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Liputan6.com, Jakarta - Ganda putra bulu tangkis Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bakal menantang seniornya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di babak 16 besar Indonesia Open 2023.

Seperti diketahui, Pramudya/Yeremia baru saja mengamankan tiket ke fase selanjutnya usai menaklukkan pasangan Inggris Ben Lane/Sean Vendy lewat pertarungan rubber game, 21-15, 13-21, dan 21-14 di babak 32 besar, Rabu (14/6/2023).

Adapun ganda putra senior Ahsan/Hendra sudah lebih dulu mengunci slot tanding fase 16 besar. Mereka tembus putaran kedua setelah menekuk duo Thailand Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren dengan 21-16, 21-17.

Berkaca dari segi ranking dan rekor pertemuan, The Daddies memang boleh dikata lebih unggul ketimbang Pramudya/Yeremia. Pasangan yang kini menduduki peringkat 8 dunia itu sudah empat kali menang atas juniornya di turnamen resmi.

Pertemuan teranyar antara kedua pasangan tersaji di babak 32 besar All England 2023. Ahsan/Hendra kala itu sanggup menuntaskan laga dengan hasil dominan 25-23 dan 21-18, sebelum keluar sebagai runner-up usai ditumbangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di final.

Menanggapi catatan tersebut, Pramudya/Yeremia mengaku tak mau terlalu terbebani rekor pertemuan. Keduanya bertekd tampil maksimal serta mengambil pelajaran dari ganda putra kawakan Tanah Air.

"Untuk besok, lebih all out saja. Tidak usah pikir head to head yang kalah jauh, ya. Coba lebih baik dari match sebelumnya. Ambil pelajarannya, semoga besok bisa ada banyak progres," ujar Pramudya dalam konferensi pers selepas laga, Rabu (14/6/2023).


Ahsan/Hendra Unggul dari Segi Pengalaman

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat menghadapi ganda putra Thailand, Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren pada laga babak 32 besar Kejuaraan bulu tangkis Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2023). Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menang dua game langsung 21-16, 21-17. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Di sisi lain, Pramudya/Yeremia juga tak menampik bahwa ganda putra senior yang bakal mereka hadapi di babak 16 besar Indonesia Open 2023 juga lebih unggul dari segi pengalaman.

Akan tetapi, keduanya ogah merasa minor akibat hal itu. Malahan mereka berniat mencontoh kualitas Ahsan/Hendra yang selalu mampu membaca situasi di tengah pertandingan.

"Kelebihan Daddies dari segi experience karena mereka sudah tahu harus apa di situasi yang bagaimana. Itu kunci utama mereka menurut saya, yang membuat mereka terus bertahan hingga sekarang," tutur Pram.

"Mungkin itu yang akan kita contoh besok, atau bisa jadi kita tampil dengan strategi kita sendiri," sambung pebulu tangkis ganda putra Indonesia kepada awak media.


Ganda Putra Lain di Indonesia Open 2023

Usai menutup interval unggul 11-7, Fajar/Rian melenggang tanpa kesulitan berarti. Gim pertama dituntaskan 21-15. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Adapun selain Pramudya/Yeremia dan Ahsan/Hendra, Indonesia masih punya sejumlah wakil lain dari nomor ganda putra yang akan berlaga di babak 16 besar Indonesia Open2023.

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin bakal ditantang pasangan Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi. Sementara itu unggulan pertama Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dijadwalkan bersua dengan duo China Ren Xiang Yu/Tan Qiang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya